Anak Muda di China Rawat Biji Mangga Sebagai Peliharaan, Rupanya Sedang Jadi Tren
Advertisement
Harianjogja.com, BEIJING—Tampaknya seekor kucing atau anjing sederhana tidak lagi cukup untuk memuaskan keinginan para pecinta hewan di China. Anak muda di sana kini bertingkah aneh dengan merawat biji mangga berbulu selayaknya hewan peliharaan.
Rupanya, tahun lalu tren serupa muncul di China, di mana anak muda setempat membuat “hewan peliharaan” dari kertas karton. Kini, mereka merawat biji mangga berambut yang tentu saja menggemparkan jagat maya setempat setelah dirilis oleh media daring Jiupai News pada 20 Juli lalu.
Advertisement
BACA JUGA: Mengenal Mitos-Mitos di Jogja yang Aneh tapi Dipercaya
Melansir South China Morning Post, salah seorang pemilik biji mangga itu mengaku bahwa hewan peliharaan barunya memberikan kesenangan yang sama seperti anjing atau kucing. Bulu dari biji mangga yang dirawat itu sehalus bulu anjing atau kucing, sehingga bisa memberi mereka kenyamanan terapeutik.
Dalam satu kasus, seorang mahasiswa berusia 19 tahun dari kota pelabuhan Cina utara Tianjin, bermarga Liu, telah merawat dua biji mangga sejak Mei. Ia bahkan membuat sebuah buku harian biji mangga tersebut di Xiaohongshu, platform media sosial serupa Instagram di Cina.
Sejauh ini, dia telah memposting 11 unggahan buku harian tentang Da Mao dan Er Mao, atau Hairy I dan II, nama biji mangga yang keduanya dia tunjuk sebagai perempuan.
Yang lebih unik lagi, biji mangga itu tidak hanya disimpan, melainkan juga dirawat seperti disisir setiap waktu agar bulunya rapi dan lembut. Liu mendokumentasikan perubahan tekstur rambut biji mangga, dan merinci bagaimana rambut tersebut berkembang dari kering dan berduri menjadi sesuatu yang “sangat nyaman untuk ditepuk”. Buku harian itu juga mencatat perubahan warna biji mangga dari kekuningan menjadi putih.
BACA JUGA: Seperti Mutan, Burung Merpati Viral di Internet karena Punya Bentuk Tubuh Aneh
Pehobi biji mangga lainnya, Xiaomeng, mengatakan kepada Jiupai News bahwa memelihara biji mangga berbulu yang ideal mengharuskan pemiliknya untuk membeli jenis mangga yang tepat.
Dibutuhkan banyak pekerjaan untuk memelihara “hewan peliharaan” itu, karena benih tidak hanya perlu dicuci dan disikat, tetapi juga butuh dijemur di bawah sinar matahari untuk mencegah jamur.
Xiaomeng menggunakan pengering rambut sambil menyikat biji mangganya agar mengembang. Dalam kasus Liu, ia menggunakan gel lidah buaya yang dioleskan ke bijinya.
Liu menggambarkan kedua "putrinya" sebagai "hewan peliharaan ideal" yang merupakan "pengganti hamster yang murah".
Dia mengatakan teman sekamarnya juga memelihara mangga pendamping berbulu.
Di bawah postingan media sosial Liu, warganet bertanya, “Akankah kondisioner rambut dan krim kulit membuat rambut mereka lebih halus?”
Bagaimana menurutmu?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : South China Morning Post
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Kunjungi Harian Jogja, Mahasiswa Universitas PGRI Madiun Tanyakan Kiat Bertahan di Era Digital
- Kritisi Anggaran Pemkot Jogja Terkait Penanganan Sampah, Dewan : Terlalu Njagakke Pusat
- Empat Pelaku Penganiayaan di Jambusari Sleman Masih Diburu Polisi
- Kapanewon Gamping Sleman Bentuk Satgas Pengelolaan Sampah
- Santer Kabar Ratusan Kader Membelot, Begini Penjelasan DPD PAN Sleman
Advertisement
Advertisement