Advertisement
PARENTING: Ajari Anak Berbagai Bahasa Sejak Bayi, Ini Manfaatnya

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Banyak orang tua yang memilih untuk membesarkan anak-anaknya dengan dua bahasa. Alasannya karena budaya, tujuan pendidikan, atau untuk memperkaya pengalaman hidup anak-anak kelak.
Ternyata, mengajari anak untuk bilingual sejak dini tidak hanya bermanfaat untuk masa depan mereka, tetapi juga perkembangan otaknya secara khusus. Bayi yang telah dipaparkan dua bahasa sejak dini umumnya terlatih otaknya.
Advertisement
Menurut laporan verywell.com, banyak studi yang telah membuktikan manfaat bayi diajarkan dua bahasa sejak dini. Manfaatnya adalah meningkatkan kemampuan kognitif anak terutama pemecahan masalah. Selain itu, anak yang dipaparkan dwibahasa sejak dini dinilai lebih sosial dan komunikatif.
Dengan mengajarkan anak-anak dwibahasa, anak akan dapat mempelajari bahasa dan kata-kata baru dengan lebih cepat. Selain itu, mereka akan belajar keterampilan kata-kata berima dengan lebih cepat. Hal ini akan membantu mereka belajar membaca kelak.
Seiring perjalanan waktu, anak bilingual akan lebih mudah mempelajari informasi baru, mengelompokkan kategori, menyelesaikan masalah, dan fokus saat mendengar.
Anak dapat dipaparkan pelajaran dua bahasa sejak usia 7-33,5 bulan. Penelitian menunjukkan bahwa anak-anak dapat diperkenalkan dalam bahasa kedua sejak usia sangat dini, karena bayi dilahirkan dengan kemampuan untuk mendengar semua jenis bahasa.
Sekalipun masih bayi, mereka memiliki pengaturan jaringan otak yang mampu menerima bahasa. Itulah sebabnya anak perlu dipaparkan bahasa kedua sejak dia bayi. Anak-anak yang terpapar dua bahasa sebelum usia 5 tahun umumnya menerima manfaat untuk perkembangan otak mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Gunung Dukono Erupsi Lagi, Tinggi Kolom Letusan Tercatat 1,1 Km
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Ubah Sampah Menjadi Energi Alternatif, Solusi Bangun Indonesia dan dan Got Bag Indonesia Bersihkan Sampah Plastik di Pantai Teluk Awur Jepara
- Bamuskal hingga Panewu Akan Dilibatkan Tahapan Pengangkatan dan Pemberhentian Lurah di Bantul
- DPRD DIY Apresiasi Realisasi APBD 2024, Dorong Optimalisasi Aset untuk Tambah PAD
- Porda XVII DIY 2025: Sleman Mulai Siapkan OPD Pendamping Cabor Demi Membidik Juara Umum
- Hingga Mei 2025, Pemerintah Salurkan Duit Ratusan Miliar Bantuan Sosial di DIY
Advertisement
Advertisement