Advertisement

Cara Mencegah Lonjakan Purin Penyebab Asam Urat

Mianda Florentina
Minggu, 06 April 2025 - 20:07 WIB
Maya Herawati
Cara Mencegah Lonjakan Purin Penyebab Asam Urat Udang menjadi salah satu makanan pemicu lonjakan purin penyebab asam urat / Foto ilustrasi dibuat olah StockCake

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA–Pernahkah Anda merasakan sakit seperti ditusuk-tusuk di sekitar pergelangan tangan atau kaki setelah makan daging? Bisa jadi itu merupakan tanda-tanda Anda terkena asam urat.

Asam urat adalah bentuk artritis yang menyakitkan yang terjadi ketika tubuh memiliki asam urat berlebih. Kondisi ini dapat menyebabkan kristal tajam terbentuk di sendi, terutama di jempol kaki. Gejalanya meliputi rasa sakit dan pembengkakan yang datang dan pergi dalam periode yang disebut serangan asam urat.

Advertisement

Cara Tepat Mencegah Asam Urat Setelah Lebaran

Hindari Makan Daging-Dagingan

Meskipun sangat menggoda, daging merah mengandung purin yang cukup tinggi. Purin ini, ketika diproses oleh tubuh, akan diubah menjadi asam urat.

Dilansir dari thedailystar.net, Sabtu (5/4/2025) konsumsi daging merah berlebihan dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah, yang bisa memicu serangan gout (asam urat). Oleh karena itu, jika Anda memiliki masalah dengan asam urat, sebaiknya batasi konsumsi daging merah.

BACA JUGA: Pakar UGM: DIY Perlu Kembangkan Wisata Weekdays

Hindari Makanan Laut

Selain daging, banyak orang juga menghidangkan makanan laut seperti udang, kepiting, atau ikan tertentu. Meskipun kaya akan nutrisi dan sering dianggap sebagai sumber protein sehat, makanan laut juga mengandung purin yang tinggi.

Dilansir dari mayoclinic.org, beberapa jenis makanan laut yang sangat tinggi purin, seperti sarden, teri, dan kerang, bisa meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh, yang berpotensi memicu serangan gout. Oleh karena itu, batasi konsumsi makanan laut ini, atau pilihlah ikan yang lebih rendah purin seperti salmon atau tuna.

Hindari Makanan dan Minuman Manis

Lebaran identik dengan makanan manis, seperti kue-kue, sirup, dan minuman yang mengandung banyak gula. Makanan yang diberi pemanis dengan sirup jagung tinggi fruktosa atau gula buah dapat meningkatkan risiko terjadinya serangan gout.

Dilansir dari webmd.com, minuman seperti soda dan jus yang mengandung pemanis tinggi fruktosa dapat memicu serangan gout karena fruktosa dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah.

Tetap Terhidrasi

Salah satu langkah penting dalam mencegah serangan gout adalah menjaga tubuh tetap terhidrasi. Dehidrasi dapat memperburuk kondisi asam urat karena ginjal kesulitan mengeluarkan asam urat dari tubuh.

Dilansir dari verywellhealth.com, sangat penting untuk minum banyak air putih sepanjang hari, terutama setelah makan makanan tinggi purin. Usahakan untuk minum setidaknya delapan gelas air per hari untuk membantu tubuh mengeluarkan asam urat.

Usahakan Mengurangi Berat Badan

Obesitas dan kelebihan berat badan dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh. Lemak tubuh yang berlebih dapat menyebabkan peningkatan produksi asam urat, serta mengurangi kemampuan ginjal dalam mengeluarkannya.

Selain itu, kelebihan berat badan juga dapat meningkatkan kadar insulin dalam tubuh Anda, yang juga berhubungan dengan peningkatan asam urat.

Rutin Berolahraga

Olahraga secara teratur dapat membantu menurunkan kadar asam urat dalam tubuh. Aktivitas fisik seperti berjalan kaki, bersepeda, atau berenang dapat meningkatkan sirkulasi darah, yang membantu ginjal dalam mengeluarkan asam urat lebih efisien.

Namun, hindari olahraga yang terlalu berat atau berlebihan, karena ini justru dapat menyebabkan dehidrasi dan memperburuk kondisi asam urat.

Konsumsi Obat Asam Urat Sesuai Anjuran Dokter

Bagi penderita asam urat yang telah didiagnosis oleh dokter, konsumsi obat-obatan yang diresepkan sangat penting untuk mengontrol kadar asam urat dalam tubuh. Obat-obatan ini dapat membantu mengurangi peradangan dan mencegah pembentukan kristal asam urat di sendi.

Pastikan untuk mengikuti anjuran dokter dan rutin memeriksakan kadar asam urat Anda agar dapat menjaga kondisi tubuh tetap stabil setelah Lebaran.

Dengan menghindari makanan yang mengandung purin tinggi, tetap terhidrasi, dan menjaga berat badan ideal, Anda dapat mengurangi risiko terjadinya gout.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Wisatawan Hilang Terseret Ombak di Pulau Mandalika Jepara

News
| Senin, 07 April 2025, 22:07 WIB

Advertisement

alt

Warung Makan Jagoan Mahasiswa UII Jogja

Wisata
| Jum'at, 04 April 2025, 07:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement