Danau Ini Punya Air Berwarna Merah Jambu, Kok Bisa?
Advertisement
Harianjogja.com, PERTH—Di peta, perairan ditandai dengan warna biru. Namun, di Australia Barat ada perairan unik yang memiliki warna merah muda, yaitu Danau Hillier.
Dengan panjangnya yang hanya 600 meter, Danau Hillier bukanlah salah satu danau yang akan membuat Anda terkesan dengan ukurannya. Satu-satunya hal yang menarik darinya ialah keberadaan air berwarna merah jambu di danau itu.
Advertisement
BACA JUGA: Hotel Unik Ini Punya 18 Lantai, Ternyata Hanya Dua Lantai yang Berada di Atas Tanah
Melansir hillierlake.com, letak danau ini yang berada tepat di sebelah Samudera Pasifik semakin menampakkan kontras antara warna merah muda danau yang lembut dan birunya laut sangat mencolok jika dilihat dari atas.
Alasan keunikan warnanya masih menjadi topik yang belum sepenuhnya dipahami oleh para ilmuwan, meski sebagian besar menduga hal itu ada hubungannya dengan keberadaan mikroalga Dunaliella salina. Dunaliella menghasilkan karotenoid, pigmen yang juga ditemukan pada wortel.
Di samping itu, ada juga anggapan bahwa warna itu disebabkan dari keberadaan bakteri halofilik di kerak garam. Reaksi antara garam dan natrium bikarbonat yang ditemukan di dalam air juga dapat menyebabkan danau unik itu berwarna merah muda.
Danau Hillier pertama kali ditemukan pada tahun 1802 oleh navigator dan kartografer Matthew Flinders yang mengambil sampel dari danau tersebut dan menyebutkan keberadaannya dalam jurnalnya.
BACA JUGA: Fenomena Alam Tidak Biasa, Ada Sungai dengan Aliran Air Berwarna Merah Darah
Danau ini terletak di Middle Island, lepas pantai Australia Barat. Danau Hillier berukuran cukup kecil, panjangnya 600 meter dan lebarnya tidak lebih dari 250 meter. Dikelilingi oleh pohon eukaliptus dan pohon paperback serta lautan di bagian utaranya.
Warna merah jambunya kurang menonjol jika dilihat jika pengunjung berjalan kaki dan melihat pemandangannya dari tepi pantai. Namun, warna pink itu sangat menonjol dari atas. Tidak seperti danau merah muda lainnya di seluruh dunia, airnya tetap berwarna merah muda meskipun berada di dalam gelas.
Pada awal abad ke-20, garam ditambang dari danau. Namun, kini sudah tidak lagi.
Faktanya, berenang di danau unik itu tidak mungkin dilakukan oleh wisatawan biasa karena danau tersebut tidak dapat dikunjungi secara umum.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Pindad Mulai Produksi Maung Garuda untuk Kalangan Menteri hingga Bupati
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Polda DIY Menutup 38 Toko Miras Ilegal di Kabupaten dan Kota
- DIY Fokus Revitalisasi Vokasi untuk Sinergikan Tenaga Kerja dengan Dunia Usaha
- Jurusan Kemaritiman SMKN 1 Sanden Mulai Diminati Pelajar
- Jadwal Terbaru KRL Jogja Solo, Sabtu 2 November 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu Jogja hingga Palur
- Jadwal Terlengkap KRL Solo Jogja Akhir Pekan Ini, Sabtu 2 November 2024, dari Stasiun Palur hingga Tugu Jogja
Advertisement
Advertisement