Advertisement
8 Hikmah Peringatan Hari Paskah, Simbol Pembebasan dari Penderitaan

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Peringatan akan kebangkitan Yesus Kristus dari kematian dimaknai sebagai kemenangan atas dosa dan kematian. Jadi, paskah bukan hanya sekadar tradisi tahunan bagi umat Kristiani, tetapi menjadi momen yang sarat makna dan penuh pesan rohani.
Dalam perayaan Paskah ini, umat diajak untuk kembali merenungkan kasih dan pengorbanan Sang Juru Selamat serta memperbarui hidup dalam iman dan pengharapan.
Advertisement
Sebagai salah satu peristiwa penting dalam sejarah iman Kristiani, Paskah diperingati setiap tahun untuk mengenang kebangkitan Yesus pada hari ketiga setelah penyaliban-Nya. Peristiwa ini menjadi sumber kekuatan dan pengharapan yang baru bagi umat-Nya.
Berikut ini delapan hikmah memperingati Paskah yang mencerminkan makna kemenangan dalam kehidupan rohani umat Kristiani, melansir berbagai sumber.
Berikut 8 hikmah memperingati hari Paskah
1. Pengingat akan penyertaan Tuhan
Paskah menjadi momen untuk menyadari bahwa penyertaan Allah senantiasa hadir dalam hidup umat-Nya, baik di masa Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru, terlebih di saat menghadapi krisis dan tantangan hidup.
2. Bukti kasih Allah terhadap manusia
Kebangkitan Yesus menunjukkan kepedulian Allah terhadap manusia yang terpuruk dalam dosa, kesedihan, dan kehilangan harapan. Paskah menjadi bukti bahwa Allah tidak tinggal diam terhadap penderitaan umat-Nya.
3. Simbol pembebasan dari penderitaan
Yesus bangkit sebagai wujud pembebasan bagi mereka yang tertindas, kehilangan hak, terpinggirkan, dan merasa tak berarti. Kebangkitan-Nya membawa kabar gembira bagi semua yang merindukan keadilan dan kasih.
4. Membangkitkan kepedulian sosial
Paskah mendorong umat untuk tidak hanya memikirkan diri sendiri atau kelompoknya, tetapi juga peka terhadap penderitaan sesama. Spirit Paskah mengajak semua orang bekerja sama, memberi solusi, dan berbuat nyata bagi kehidupan bersama.
5. Batu penghalang telah disingkirkan
Yesus telah menyingkirkan segala penghalang yang menghambat manusia menuju keselamatan. Melalui kebangkitan-Nya, jalan menuju Allah menjadi terbuka, dan kita dipanggil untuk hidup taat dan menjadi murid yang setia.
6. Beranjak dari kegelapan menuju terang
Paskah menyadarkan manusia bahwa hidup dalam kegelapan bukan akhir segalanya. Yesus membawa cahaya dan harapan baru. Mereka yang percaya akan kebangkitan-Nya diajak untuk meninggalkan jalan yang salah dan hidup dalam terang kasih Tuhan.
7. Menumbuhkan etos kerja dan disiplin
Momentum Paskah mendorong umat untuk meningkatkan kedisiplinan, tanggung jawab, serta semangat dalam bekerja dan berkarya. Dengan begitu, setiap orang dapat berkontribusi nyata dalam menghadapi krisis global.
8. Menumbuhkan spiritualitas dan moralitas
Melalui Paskah, umat diajak memperdalam iman serta menumbuhkan kehidupan yang bermoral tinggi. Kehadiran setiap orang diharapkan menjadi saluran berkat bagi sesama-nya, menciptakan kehidupan yang damai dan bermakna.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Cegah Dokter PPDS Melakukan Kekerasan Seksual, Ini yang Dilakukan RSA UGM
- Polemik Bau Kandang, Warga Blokade Akses Rumah Peternak Babi di Bantul
- Pemkab Raih Opini WTP ke-10 Secara Beruntun, Begini Harapan Bupati Gunungkidul
- Ini Cara Pemkot Jogja Turunkan Prevalensi Stunting, Tahun Ini Targetkan di Bawah 12 Persen
- IPM di Kota Jogja Tertinggi Nasional, Penurunan Ketimpangan Pendapatan Jadi Tantangan
Advertisement