Advertisement

Australia Catat Rekor Terendah Tingkat Kesuburan Wanita Sejak 1935

Newswire
Kamis, 17 Oktober 2024 - 13:57 WIB
Ujang Hasanudin
Australia Catat Rekor Terendah Tingkat Kesuburan Wanita Sejak 1935 Ilustrasi Menstruasi - ist/classic105

Advertisement

Harianjogja.com, CABERRA—Data Biro Statistik Australia yang dirilis pada Rabu (16/10) menyebutkan bahwa tingkat kesuburan wanita di Australia turun ke rekor terendah baru pada 2023.

Biro Statistik Australia melaporkan terdapat 286.998 kelahiran terdaftar di Australia pada 2023, menghasilkan tingkat kesuburan total (total fertility rate) 1,50 bayi per wanita.

Advertisement

Angka ini menandai penurunan dari angka 1,63 bayi per wanita pada 2022 dan merupakan angka terendah sejak pencatatan dimulai pada 1935.

Tingkat kesuburan Australia mencapai puncaknya pada 3,54 bayi per wanita pada 1961.

"Rekor angka kelahiran total terendah ini disebabkan oleh lebih sedikitnya kelahiran di sebagian besar negara bagian dan teritori," ujar Kepala Statistik Demografi Biro Statistik Australia Beidar Cho dalam rilis media.

Tasmania, negara bagian berbentuk pulau di Australia, menjadi satu-satunya dari delapan negara bagian dan teritori di Australia yang mencatatkan tingkat kesuburan yang lebih tinggi pada 2023 dibandingkan pada 2022.

Tingkat kesuburan di Tasmania pada 2023 mencapai 1,51 bayi per wanita, naik dari 1,49 bayi per wanita sebelumnya.

Australia Barat memiliki tingkat kesuburan tertinggi dibandingkan yurisdiksi lain pada 2023, yakni sebesar 1,57 bayi per wanita. Tingkat ini mengalami penurunan dari 1,62 bayi per wanita pada 2022.

BACA JUGA: Cara Membaca Masa Subur Perempuan, Kaum Promil Merapat!

Di Negara Bagian New South Wales, yang memiliki jumlah penduduk terbanyak di Australia, tingkat kesuburan mencapai 1,55 bayi per wanita pada 2023, turun dari 1,94 bayi per wanita pada 2013.

Sementara itu, tingkat kesuburan tercatat lebih tinggi di kalangan wanita pribumi, yakni 2,17 bayi per wanita.

Untuk kelahiran yang tercatat pada 2023, usia rata-rata ibu mencapai rekor tertinggi, yakni 31,9 tahun.

Dalam kurun waktu 30 tahun sejak 1993, tingkat kesuburan spesifik usia di antara wanita berusia 15-19 tahun telah merosot lebih dari dua pertiga. Di sisi lain, tingkat kesuburan di antara wanita berusia 40-44 tahun naik hampir dua kali lipat dalam periode yang sama.

"Penurunan jangka panjang dalam tingkat kesuburan ibu muda dan peningkatan angka kesuburan yang berkelanjutan pada ibu berusia lebih tua mencerminkan adanya pergeseran ke arah kelahiran anak di usia yang lebih tua," kata Cho.

Sejak tahun 2000, wanita Australia berusia 30-34 tahun memiliki tingkat kesuburan tertinggi dibandingkan wanita kelompok usia lain di negara tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Pilkada 2024, Bawaslu Jalankan Pengawasan Ujaran Kebencian di Medsos Bersama Beberapa Pihak

News
| Kamis, 17 Oktober 2024, 20:27 WIB

Advertisement

alt

Komunitas Vespa di Jogja Memulai Perjalanan ke Sabang Demi Mendapatkan Biji Kopi Lokal Setiap Daerah

Wisata
| Rabu, 16 Oktober 2024, 11:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement