Advertisement

Tips Mudah Agar Anak Tidur Lebih Cepat dan Lelap

Tri Indah Lestari (ST22)
Jum'at, 21 Juli 2023 - 10:27 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Tips Mudah Agar Anak Tidur Lebih Cepat dan Lelap Ilustrasi bayi tidur (Pixabay - 3194556)

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Tidur penting untuk menjaga kesehatan serta tumbuh kembang anak. Namun orang tua kerap kali kesulitan untuk menidurkan anak baik saat siang maupun malam. Akibatnya baik anak maupun orang tua tidak mendapat tidur yang cukup dan kualitas yang baik.

Kesulitan tidur pada anak disebabkan faktor seperti terlalu banyak atau kurang tidur saat malam hari. Seiring bertambah usia waktu tidur anak pun akan berkurang minimal 14 jam per hari menjadi 12 jam per hari.

Advertisement

Termasuk dengan makanan yang dikonsumsi, seperti camilan manis atau makanan berlemak saat makan malam dimana sebuah studi oleh Universitas Columbia menunjukkan bahwa makanan tersebut diketahui mengganggu tidur.

Sebaliknya, makanan yang mengandung triptofan seperti pisang punya efek positif untuk insomnia. Maka cobalah perbanyak konsumsi makanan kaya serat pada anak yang dapat membantu mereka tidur.

Lantas, apa saja yang bisa dilakukan agar anak tidur lebih cepat dan lelap? Simak beberapa tips berikut ini:

Baca juga: Kenali Manfaat Olahraga 2,5 jam di Akhir Pekan

1. Berjemur di pagi hari

Berjemur di pagi hari dilakukan untuk memberi tanda bahwa saat matahari bersinar ialah waktu untuk beraktivitas dan saat terbenam pertanda istirahat. Otak pun akan menerima isyarat untuk memproduksi melatonin, hormon yang berkaitan dengan rasa kantuk dan mengatur siklus tidur tubuh.

Selain, memberi energi bagi anak maupun orang dewasa, paparan sinar matahari juga mengingatkan tubuh anak akan ritme sirkadian internal, sebuah siklus tidur-bangun yang berulang setiap harinya.

2. Buat rutinitas sebelum tidur

Menidurkan anak yang masih dalam kondisi aktif tentu akan lebih sulit, cobalah untuk membuat rutinitas sebelum tidur. Seperti menggosok gigi sebelum tidur atau aktivitas santai yakni membaca buku, memijat, mewarnai, atau mendengarkan musik lembut.

Hindari untuk membiarkan anak tetap menonton atau bermain gawai sebab pancaran cahayanya membuat otak mereka tetap terjaga dan mencegah rasa lelah. Dengan aktivitas santai tersebut membantu beristirahat dan secara alami merasa mengantuk sehingga tidur jadi lebih cepat.

3. Lingkungan tidur yang nyaman

Kamar tidur yang yang sejuk, tenang, dan gelap akan membantu anak tidur lebih cepat. Hal ini karena sebelum tidur suhu tubuh menurun bahkan selama tidur suhu tubuh berkurang menjadi sekitar -16°C sebagai cara untuk menghemat energi, menurut Harvard Medical School.

Maka ruangan tidur yang lebih dingin atau sejuk membantu suhu tubuh ke tingkat tersebut lebih cepat dan anak pun tidur lebih cepat. Sementara ruangan gelap membantu produksi hormon melatonin lebih aktif.

4. Metode gendong, duduk, tidurkan

Cara ini mungkin terkesan biasa namun seorang peneliti di RIKEN Center for Brain Science (CBS) di Jepang, Kumi Kuroda, PhD menemukan metode sederhana namun efektif untuk membantu anak tidur lebih cepat dengan menggendongnya namun tak terbangun saat membaringkannya di kasur.

Dari hasil amatan Kuroda dan tim, menganjurkan untuk menggendong bayi rewel dan tidak bisa tidur, selama sekitar 5 menit seraya berjalan perlahan dengan sedikit gerakan tiba-tiba. Kemudian duduk sekitar 8 menit sebelum akhirnya membaringkan buah hati di kasur untuk tidur sepenuhnya. Metode ini terbukti efektif pada bayi yang rewel sebab membuatnya lebih tenang ketika berada dalam gendongan sang ibu. Anehnya, metode ini tidak cukup efektif saat bayi dalam keadaan tenang sebelumnya, tambah Kuroda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Polisi Tangkap 300 Demonstran Pro Palestina di New York

News
| Kamis, 02 Mei 2024, 07:37 WIB

Advertisement

alt

Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja

Wisata
| Rabu, 01 Mei 2024, 14:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement