Advertisement

Promo November

Lebaran Risih dengan Pertanyaan Kapan Nikah? Ini Rekomendasi Jawaban yang Elegan

Sabina Arla Yogandini
Jum'at, 14 April 2023 - 06:47 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Lebaran Risih dengan Pertanyaan Kapan Nikah? Ini Rekomendasi Jawaban yang Elegan Ilustrasi pasangan yang akan menikah - Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Pertanyaan seputar pasangan kerap muncul saat keluarga kumpul bersama. Hal ini pula yang kerap terjadi saat Lebaran.

Lebaran tentunya hal ini akan menjadi momen bagi Anda untuk berkumpul bersama keluarga. Ternyata, momen kumpul bersama di Idulfitri ini tidak hanya menjadi hari bahagia dalam menyambut hari kemenangan saja. Namun, momen inilah yang menjadi ajang bagi keluarga untuk menanyakan kehidupan Anda baik dari segi pendidikan, karier, atau pasangan.

Advertisement

Tak jarang momen ini adalah hal yang cenderung dihindari oleh sebagian orang karena alasan tertentu, salah satunya pertanyaan mengenai “kapan nikah?” Sudah tak asing lagi dalam suatu perkumpulan dengan keluarga besar akan menanyakan hal demikian. 

Meski hanya sekadar basa basi, tetapi hal itu terkadang cukup mengganggu dan akan membuat situasi canggung. Namun, tenang saja karena Anda bisa menanggapi pertanyaan tersebut dengan beberapa cara. Dilansir dari cermati.com, berikut adalah tips untuk menanggapi pertanyaan “kapan nikah?” di saat Lebaran:

Tak perlu dengan jawaban-jawaban menohok, Anda juga dapat menjawab dengan cara yang bijak.

Simak cara menjawab kapan nikah saat Lebaran:

1. Minta didoakan saja

Cara menjawab pertanyaan “kapan nikah” selanjutnya adalah dengan minta didoakan. Cara ini merupakan yang paling aman sekaligus mudah bagi Anda yang mungkin sudah lelah dengan pertanyaan tersebut. Dengan meminta doa, Anda bisa mencegah topik seputar pernikahan menjadi semakin melebar.

2. Jawab dengan senyuman yang elegan

Memberikanlah senyuman terbaikmu saat dianya. adalah opsi yang dapat dipilih karena lebih menenangkan dibanding dengan jawaban ketus yang dapat memperkeruh suasana. Caranya, cukup berikan senyum terbaik saat pertanyaan tersebut dilontarkan pada diri kamu.

Tidak semua orang tahu masalah hidup apa yang tengah dialami atau barangkali keputusan belum menikah karena hal yang terkait dengan masa lalu percintaan yang kurang baik. Untuk itu, ketika Anda lelah dengan pertanyaan tersebut, opsi terbaiknya adalah  dengan senyuman.  

3. Ajukan pertanyaan balik

Anda juga dapat mengalihkan pertanyaan yang tadinya ditujukan kepada Anda dengan beralih ke penanya. Misalnya seperti  “Kamu sendiri kapan?” atau “Nanti kalau aku undang, kamu mau kasih kado apa memangnya?”. Hal itu akan ampuh dan pertanyaan akan berhenti sampai disitu saja. 

4. Jawablah dengan bijak

Jodoh ada di tangan Tuhan dan ini adalah misteri yang  tidak diketahui oleh siapapun. Jadi, tugas manusia adalah bersabar.

Selain itu, Anda dapat menjawabnya dengan menghubungkan ke karier, kehidupan pasca menikah, kasus pernikahan, pola parenting, dan lainnya. Biasanya, anggota keluarga Anda akan enggan untuk bertanya lagi karena merasa sungkan setelah dibalas dengan jawaban serius. 

5. Jawab dengan bercanda

Anda dapat menghadapinya dengan candaan. Dengan candaan, Anda tidak akan mudah tersinggung dengan pertanyaan tersebut dan malah membuat situasi kumpul saat lebaran menjadi lebih hangat. 

Adapun cara yang lucu dan bijak lainnya untuk bisa menanggapi pertanyaan perihal kapan nikah. Dilansir dari betterresponses.com dan elitedaily.com, berikut adalah opsi jawaban yang dapat Anda pilih: 

1. "Saya rasa Tuhan tidak menciptakan seseorang untuk saya"

Mungkin ini adalah kesedihan Anda karena Anda belum bertemu dengan seseorang yang tepat untuk Anda. Namun, ini dapat menjadi jawaban yang cocok bagi Anda agar penanya bersimpati dengan Anda. 

2. "Mungkin tidak akan pernah"

Jawaban tersebut adalah jawaban yang menandakan bahwa Anda tidak sedang putus asa, tapi ini adalah rencana Anda bahwa Anda akan tetap melajang selamanya. Namun, jawaban tersebut dikhususkan bagi Anda yang memiliki nyali besar untuk menanggapinya dengan jawaban menohok dan hati-hati karena jawaban ini dapat memperkeruh keadaan bila tidak diselingi dengan candaan lanjutan.

3. "Saya cukup mencintai diri saya sendiri, saya rasa tidak ada orang yang mencintai saya sebesar ini"

Jawaban ini menandakan bahwa Anda adalah seorang dengan standar yang tinggi dan Anda belum pernah bertemu dengan seorang yang cukup cocok dengan diri Anda. 

4. Jika Anda sudah berpasangan, tetapi belum ingin menikah

Jika dalam pertemuan keluarga, Anda mungkin merasa tertekan untuk menjawab pertanyaan pribadi di depan umum. Ketika ada anggota keluarga yang bertanya "Kamu sudah berpacaran cukup lama, kapan kamu akan menikah?" wajar jika Anda ingin menghindari pertanyaan tersebut. 

Anda dapat mencoba dengan menjawab “Kamu tahu, nama pasangan dan saya sangat bahagia saat ini, jadi kami tidak terburu-buru untuk menikah.” Hal itu dapat digunakan bagi Anda yang memang sudah berpacaran, tetapi belum ada rencana atau pembahasan untuk maju ke jenjang yang lebih serius. 

5. Jika Anda masih lajang

Jika Anda belum siap untuk menikah atau Anda tidak berusaha untuk memiliki seseorang di pernikahan Anda, cobalah untuk bersikap jujur. Keluarga Anda mungkin bermaksud baik dengan menanyakan hal tersebut, tetapi Anda dapat menjawabnya dengan jujur bahwa saat ini Anda masih lajang dan memiliki rencana ke depan sehingga suasananya akan lebih nyaman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan

News
| Jum'at, 22 November 2024, 16:17 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement