Terlalu Cantik untuk Dimakan, Wanita Ini Simpan Telur Paskah Selama 63 Tahun
Advertisement
Harianjogja.com, WALES—Seorang nenek buyut telah menyimpan telur Paskah selama 63 tahun karena menurutnya terlalu cantik untuk dimakan. Tak tanggung-tanggung, dia membayar sekitar £80 atau Rp1,3 juta tiap bulan untuk penyimpanan agar telur itu tetap awet dan tidak rusak.
Pemilik telur paskah itu, Hillion Fern, mendapatkannya dari sang ayah saat berusia 13 tahun. Ayahnya membelikan telur paskah cantik dari toko lokal bernama Sharps di Warwickshire, Inggris. Saking cantiknya, ia tidak langsung melahapnya dan justru menyimpannya hingga kini.
Advertisement
Melansir Mirror, telur paskah milik Hillion itu merupakan cokelat berbentuk telur yang dihias dengan lapisan gula berbentuk daffodil dan berisi permen dan cokelat. Meskipun ia mengaku sebagai penggemar cokelat, namun perempuan itu tak rela untuk memakannya.
Pensiunan pekerja satwa liar itu mengatakan dia masih ingat hari ketika dia diberi telur pada tahun 1960. Saat itu, ia berpikir akan menyimpannya sampai Whitsun atau Hari-hari Pentakosta.
“Tapi kemudian saya tidak pernah memakannya, jadi saya berpikir, 'Oh, saya akan menyimpannya sampai Natal' dan kemudian Natal datang dan pergi. Menjadi sedikit tantangan setelah itu untuk melihat berapa lama saya bisa bertahan," ujarnya.
Hingga kini, dia telah bertahan selama 63 tahun dan tidak memiliki rencana untuk menyerah pada godaan memakannya. Ia sendiri cukup terkesan dengan tekadnya karena selalu menyukai cokelat.
"Ada sesuatu yang istimewa tentang telur yang ingin saya simpan dan setelah beberapa saat menjadi terlalu berharga untuk dimakan,” kata nenek dari empat cucu dan satu cicit ini.
Telur tersebut disimpan saat ini di sebuah gudang penyimpanan di Warwickshire. Meskipun dia tidak lagi tinggal di daerah tersebut dan pindah ke Wales, ia sering datang untuk mengecek telurnya.
"Lapisan gula berbentuk daffodil itu dulunya berwarna kuning cerah, tapi sekarang sudah agak coklat. Telurnya masih utuh dan semua coklat serta permen masih ada di dalamnya,” kata dia.
"Saya tidak bisa memakannya sekarang, bahkan jika saya mau, tapi sekarang sudah menjadi bagian dari keluarga dan saya akan menyimpannya selamanya,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Mirror
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Terbaru KRL Solo-Jogja Jumat 22 November 2024: Berangkat dari Palur Jebres, Stasiun Balapan dan Purwosari
- Program WASH Permudah Akses Air Warga Giricahyo
- Jadwal SIM Keliling Gunungkidul Jumat 22 November 2024
- Jadwal SIM Keliling Ditlantas Polda DIY Hari Jumat 22 November 2024: Di Kantor Kelurahan Godean
- Jadwal Terbaru Kereta Bandara YIA dari Stasiun Tugu Jumat 22 November 2024, Harga Tiket Rp20 Ribu
Advertisement
Advertisement