Advertisement

Fakta-Fakta Film Miracle in Cell No.7 Versi Indonesia: Syuting di Penjara Asli

Szalma Fatimarahma
Senin, 12 September 2022 - 08:27 WIB
Sirojul Khafid
Fakta-Fakta Film Miracle in Cell No.7 Versi Indonesia: Syuting di Penjara Asli poster film Miracle in cell no.7 - instagram

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Film Miracle in Call No.7 versi Indonesia yang disutradarai oleh Hanung Bramantyo memiliki berbagai fakta menarik.

Film yang merupakan adaptasi dari film box office asal Korea Selatan. Di hari pertama rilis Kamis (8/9/2022), Miracle in Cell No. 7 versi Indonesia berhasil mencatat 190.245 penonton.

Advertisement

Berikut rangkuman fakta menarik dari film Miracle in Cell No.7 versi Indonesia:

1. Lakukan Syuting di Penjara Asli

Pemeran utama dalam film Miracle in Cell No.7 Vinno G. Bastian mengungkapkan bahwa mayoritas proses syuting yang dijalaninya dilakukan di penjara asli. Namun, dirinya tak menyebutkan secara detail terkait lokasi penjara yang digunakan.

Kendati demikian, Vino tak menampik bahwa masih terdapat proses pengambilan gambar yang dilakukan di set lokasi penjara yang dibuat oleh tim produksi. Menurutnya, hal ini dilakukan karena sulitnya prosedur yang harus dijalankan untuk memindahkan para tahanan asli di penjara tersebut.

BACA JUGA: Rahasia Elizabeth II yang Tak Banyak Diketahui, Peminum hingga Suka Bawa Cermin

2. Vinno G. Bastian Lakukan Riset ke Psikolog hingga Penyandang Disabilitas

Memerankan seorang penyandang disabilitas, Vinno mengakui bahwa dirinya telah melakukan berbagai riset untuk mengetahui pola hidup dari para penyandang disabilitas. Pertama, Vinno berkesempatan untuk bertemu dengan seorang Psikolog yang disiapkan oleh Falcon Pictures, perusahaan film yang memproduksi Miracle in Cell No.7.

"Saya masih tidak puas, saya datang ke sekolah anak saya yang juga menerima para penyandang disabilitas, untuk bertemu dengan Psikolog dan Psikiater yang ada," terang Vinno dikutip dari YouTube MOP Channel, Minggu (11/9/2022).

Dirinya bahkan sempat menyambangi salah satu panti asuhan disabilitas yang berlokasi di Jakarta Barat untuk melakukan riset yang lebih mendalam.

3. Tidak 100 persen Mirip dengan Film Aslinya

Sutradara Miracle in Cell No.7, Hanung Bramantyo, mengungkapkan bahwa film garapannya ini tidak dibuat sama persis seperti film aslinya. Perbedaan yang paling mencolok adalah anak yang menjadi korban pada film Miracle in Cell No.7.

Di versi Koreanya, korban merupakan anak perempuan dari seorang Kepala Kepolisian Korea. Menurut Hanung, penggunaan suatu institusi tertentu ini mungkin akan menimbulkan konflik baru. Hal ini akhirnya diurungkan Hanung.

Hanung kemudian memilih untuk menggunakan Ketua Partai sebagai jabatan yang dimiliki oleh orangtua korban.

BACA JUGA: Jefri Nichol Berperan Jadi Jurnalis Investigasi di Sri Asih

4. Vinno G. Bastian Tolak Tawaran Berakting dengan Sang Anak

Miracle in Cell No. 7 memang merupakan suatu film yang menyorot kedekatan seorang anak perempuan dan sang ayah. Hal ini lantas membuat Falcon untuk mengajak Vinno untuk beradu akting dengan anaknya, Jizzy Pearl Bastian.

Namun, Vinno mengakui bahwa dirinya belum dapat menerima tawaran yang disampaikan kepada anaknya. Menurut Vinno, tawaran untuk bermain di Miracle in Cell No.7 akan terlalu berat dan sulit untuk diperankan oleh Jizzy. Terlalu emosional, menurutnya.

"Saya pikir ini berat banget, apa lagi dia belum pernah masuk dunia film. Di sekolahnya memang sering main teater, tapi tidak jadi jaminan juga," tutur Vinno.

Keputusannya itu akhirnya membuat Vinno untuk beradu akting dengan seorang aktris cilik, Graciella Abigail yang merupakan pemeran Kartika muda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Seorang DPO Kasus Korupsi Pembangunan Pasar Rakyat Ditangkap di Papua

News
| Sabtu, 20 April 2024, 09:27 WIB

Advertisement

alt

Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Jum'at, 19 April 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement