Mengenal Jerawat Terbentuk dan Jenisnya
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA - Tumbuhnya jerawat di wajah menjadi hal yang menyebalkanbagi sebagian orang. Kendati hal ini wajar dialami tetapi jerawat bisa mengganggu penampilan seseorang.
Jerawat merupakan pustula atau papula kecil. Ini berkembang ketika ketika kelenjar sebaceous atau kelenjar minyak, menjadi tersumbat dan terinfeksi, menyebabkan lesi merah bengkak terisi nanah.
Advertisement
Berdasarkan Medical News Today yang dikutip dari Suara.com--jaringan Harianjogja.com, jerawat umumnya dimulai atau terjadi saat masa pubertas, meski beberapa mengembangkannya di usia berapa pun.
Selama pubertas, produksi hormon berubah. Ini dapat menyebabkan kelenjar sebaceous, yang terletak di pangkal folikel rambut menjadi terlalu aktif.
Ada beberapa jenis jerawat dan masing-masing memiliki tanda dan gejala yang jelas, yakni:
Cara Jitu Menghilangkan Bekas Jerawat dengan Bahan Alami. (Shutterstock)
Ilustrasi jerawat (Shutterstock)
1. Komedo whitehead atau komedo tertutup, ini adalah jerawat kecil yang tetap berada di bawah kulit.
2. Komedo blackhead, dikenal sebagai komedo terbuka, komedo ini terlihat jelas di permukaan kulit. Warnanya hitam atau coklat tua, karena oksidasi melanin, pigmen kulit.
Beberapa orang secara keliru percaya blackhead disebabkan oleh kotoran, dan untuk menghilangkannya, mereka menggosok atau memencetnya. Hal ini tidak membantu, justru dapat mengiritasi kulit dan menyebabkan masalah lain.
3. Papula berbentuk benjolan kecil, padat, bundar yang muncul dari kulit. Seringnya berwarna pink.
4. Pustula, jerawat yang terbentuk karena penyumbatan pori-pori oleh sel kulit mati, sebum atau minyak, debu, kotoran dan keringat. Pada bagian bawah berwarna merah dan nanah berada di atasnya dan sering terjadi pada kulit berminyak.
5. Nodul, ini adalah jerawat yang strukturnya mirip dengan papula, tetapi lebih besar dan keras. Nodula bisa menyakitkan dan tertanam jauh di dalam kulit.
6. Kista, terbentuk ketika bakteri, sebum, dan sel kulit mati menyumbat bagian dalam pori-pori. Ini sangat terlihat jelas di permukaan dan umumnya menyebabkan bekas luka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Libur Nataru, Manfaatkan Diskon Tarif Tol 10 Persen, Cek Ketentuannya di Sini
Advertisement
Mulai 1 Januari 2025 Semua Jalur Pendakian Gunung Rinjani Ditutup
Advertisement
Berita Populer
- Gereja HKTY Ganjuran Bantul Gelar Empat Kali Misa Natal, Ini Jadwalnya
- KAI Tambah 1.400 Perjalanan Saat Libur Natal dan Tahun Baru
- Perumda PDAM Tirtamarta Gelar Wayang Kulit Lakon Wahyu Pulung Warih
- Incar Mahasiswa, Kasus Penipuan Penggelapan Paling Banyak Terjadi di Sleman
- Pusat Oleh-Oleh Diharapkan Mampu Tumbuhkan Ekonomi Jogja
Advertisement
Advertisement