Advertisement
Moms, Suami Juga Berperan Penting Persiapkan ASI Loh

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-RS Panti Rapih Yogyakarta kembali menggelar healing garden di Taman Selatan Gedung Carolus, Sabtu (4/8/2018). Kegiatan yang mengangkat tema Pekan ASI Sedunia, Breastfeeding Foundation in Life itu mendorong para suami untuk memberikan dukungan ibu dalam memberikan ASI kepada bayinya.
Direktur Pelayanan Keperawatan RS Panti Rapih Yosefine Kusuma menjelaskan, setiap anak harus dihargai sebagai manusia yang utuh sehingga mendapatkan hak yang terbaik, karena anak bukan sekadar miniatur kedua orang tuanya. Oleh karena itu RS Panti Rapih memotivasi para ibu untuk memelihara diri saat hamil agar bisa mempersiapkan diri ASI.
Advertisement
"Agar anak mendapatkan haknya secara utuh, jadi bisa menerima ASI seratus persen. Anak itu kan hanya manut, tetapi jangan manut sama ibunya yang misal tidak mau menyusui," terangnya di sela-sela healing garden yang diikuti puluhan peserta, Sabtu (4/8/2018).
Ia mengatakan, sebaiknya pemberian ASI diberikan hingga dua tahun. Untuk penyiapan ASI ada program seperti antenata care atau saat hamil, breast care atau perawatan payudara serta senam hamil yang sebaiknya dilakukan dengan suami. Selain itu, program perawatan setelah melahirkan juga penting diikuti.
Yosefine menegaskan pentingnya melibatkan suami dalam proses penyiapan ASI, supaya suami mengetahui bahwa orang tua memiliki kewajiban memberikan ASI kepada anak.
"Selain ibu-ibu bapak juga punya tanggung jawab soal ASI, agar suami bisa menerima dan mendukung ketika istri menyusui. Peran suami sangat penting untuk mempersiapkan ASI," katanya.
Ia mengatakan, anak yang mendapatkan ASI secara lengkap maka dia bisa lebih cerdas, tidak hanya secara intelektual, tetapi juga spiritual dan emosional. Pasalnya, dalam proses memberikan ASI dapat melatih kesabaran anak serta sentuhan ibu memberikan efek positif bagi anak.
Selain itu, ASI membuat usus bayi menjadi kuat sehingga semakin sehat. Ia tidak menampik adanya orang tua yang kadang sebenarnya masih harus memberikan ASI kepada anak, tetapi justru diganti dengan susu formula.
"Maka kami memotivasi bahwa menyusui harus diberikan kepada anak," imbuhnya.
RS Panti Rapih memiliki klinik laktasi yang buka setiap Senin hingga Minggu pukul 07.00 WIB-12.00 WIB. Ia memberikan layanan berupa konseling bagi ibu menyusui.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Perbaikan Tata Kelola Digital, Indonesia Bakal Mencotoh Aturan di Uni Eropa
Advertisement

Asyiknya Interaksi Langsung dengan Hewan di Kampung Satwa Kedung Banteng
Advertisement
Berita Populer
- UGM Batalkan 1 Calon Mahasiswa Lolos SNBP 2025, Ditemukan Perbedaan Data Nilai Rapor
- Grebeg Syawal Jadi Ajang Silaturahmi Warga Wonolelo Bantul
- Antisipasi Tsunami, 29 EWS Dipasang di Pesisir Selatan Bantul
- Ratusan Pesepeda Gaungkan Penghijauan Alam di Sewindu Antar Lintas Gowes Jogja
- Jadwal Shutte DAMRI dari Bandara YIA ke Sejumlah Tempat Wisata
Advertisement
Advertisement