Advertisement
Legenda Rock Ahmad Albar dan Ian Antono Tampil di Pegassus Jogja

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Dua legenda musik Rock tanah air Ahmad Albar dan Ian Antono akan tampil di Pegassus Jogja pada Jumat (8/7/2025) malam. Keduanya akan menghibur para penonton dengan musik-musik rock
General Manager Ayu Kandi menjelaskan sejumlah bintang akan dihadirkan untuk menghibur penonton di hadir kedua rangkaian Chapter One Born to Celebrate 1st Anniversary. Pada hari pertama Kamis (7/8/2025) malam menghadirkan tamu The Virgin dan beberapa DJ tanah air di antaranya DJ Jacky dan DJ Wachitarica dari Stadium), DJ Wachitarica (stadium), Kalla Band, Ozora Dancer
Advertisement
Adapun pada hari kedua Jumat (8/7/2025) panggung akan dihadiri oleh sejumlah pesohor legenda rok tanah air Ahmad Albar dan Ian Antono, Heydi, DJ Saras Sanchez, DJ Audrey June, Starlight band, Ozora Dancer. "Untuk Ahmad Albar dan Ian Antono ini tampil hari Jumat malam, tetapi hari Kamis sudah datang ke Jogja dan sudah melihat panggung di Pegassus. Mungkin biar tak terburu sehingga datang ke Jogja," ujarnya, Kamis (7/8/2025).
BACA JUGA: Jogja Music School, dari Garasi Kini Sudah Punya Cabang
Ada sejumlah alasan pihaknya menghadirkan musik rock di tempat hiburan tersebut. Di antaranya agar anak muda saat ini mengenali sosok rock legendari seperti Ahmad Albar dan Ian Antono. Selain itu memberikan suasana yang berbeda dengan tempat lain.
"Sekarang kan anak muda macam-macam, kami berharap supaya mengenal juga maka kami hadirkan dua legenda. Selain ini agar berbeda, kalau ingin musik live rock ya di sini. Kami kebetulan sepekan dua kali memang ada program rock music live yaitu Rabu dan Jumat, ini marketnya sudah terbentuk," ucapnya.
Selain itu dari sisi tampilan interior panggungnya bisa mendukung banyak genre musik, mulai dari rock, tecno hingga underground dan lain-lain. Sehingga target marketnya tidak terbatas mulai dari anak muda hingga usia tua. "Dari muda sampai usia 40 tahun ke atas masih bisa masuk," katanya.
Menurutnya destinasi hiburan malam mengalami peak season hampir sama dengan destinasi wisata. Akan ramai saat seperti seusai lebaran, libur akhir tahun, namun mengalami low seaason pada Maret dan April. "Sehingga kami memang harus berinovasi, tetapi memang akhir-akhir ini tidak sebagus dengan tahun-tahun sebelumnya," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kemenristekdikti Siapkan Rp1,8 Triliun untuk Riset Bidang Prioritas
Advertisement

Ladies Ini Rekomendasi Lumpia Enak Tanpa Rebung di Kota Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Nelayan Gunungkidul Jadi Pemakai BBM Bersubsidi Terbanyak se-DIY
- Mural One Piece di Triharjo SLeman Dihapus, Diawasi TNI dan Polri
- Pesantren DIY Bantu Entaskan Kemiskinan 300 Ribu Warga
- Gus Hilmy Nilai Ada Kejanggalan Penanganan Kasus Pemain Judol yang Digerebek di Bantul
- Sungai di Kota Jogja Akan Dinormalisasi untuk Cegah Banjir
Advertisement
Advertisement