Advertisement
Oppenheimer Dilarang Tayang di Jepang, Ini Kemungkinan Alasannya

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Film Oppenheimer akan segera menghiasi bioskop-bioskop di Indonesia mulai Kamis (19/7/2023).
Sayangnya, muncul rumor bahwa film yang menceritakan tentang biografi J. Robert Oppenheimer ini tak akan ditayangkan di Jepang.
Advertisement
Melansir Variety, pemberitaan mengatakan kemungkinan film ini di-banned karena menyangkut cerita pengeboman meski nyatanya memang tidak terkait secara langsung dengan peristiwa di Hiroshima dan Nagasaki.
Meskipun tak menyebutkan apakah akan ada Jepang dalam film tersebut, tetapi warganet menduga Negara Sakura itu tidak ingin memunculkan luka lama.
BACA JUGA: Sinopsis Oppenheimer, Film Penemuan Bom Atom Tayang Bioskop 19 Juli
Di sisi lain, penduduk Jepang mengklaim bahwa mereka tidak alergi dengan film yang bertema perang dunia kedua atau perang Pasifik.
Tetapi yang pasti, sebenarnya pihak Universal sendiri masih belum menentukan kapan jadwal penayangan film Oppenheimer di Jepang.
Pihaknya masih mengira-ngira untuk tanggal perilisan dan mengukur ketertarikan penduduk Jepang untuk menyaksikan Oppenheimer.
Sebelumnya, Jepang pernah melarang penayangan film seperti In the Realm of the Senses, The Mikado dan Battle Royale. Namun, alasan pelarangan itu karena adegan vulgar dan cerita yang tidak menghormati budaya Jepang.
Sumber: Bisnis.com
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Operasi Patuh Progo di Jogja Segera Dimulai, Ini Sasaran Pelanggaran yang Ditindak
- Baru Diluncurkan, Koperasi Desa Merah Putih Sinduadi Dapat Ratusan Pesanan Sembako
- DIY Bakal Bentuk Sekber Penyelenggara Haji-Umroh, Upayakan Direct Flight dari Jogja ke Makkah
- Sasar 2 Terminal di Gunungkidul, Kegiatan Jumat Bersih Jangan Hanya Seremonial Semata
- Dibuka Mulai 14 Juli, Sekolah Rakyat SMA di Bantul Tampung 200 Siswa dari Keluarga Miskin Ekstrem
Advertisement
Advertisement