Ketahui Gejala Kanker pada Anak

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Penyakit kanker tidak hanya dialami orang dewasa. Anak dengan penyakit ini pun banyak ditemui di Indonesia.
Kanker anak dapat terjadi sejak janin dalam kandungan sampai dengan usia 18 tahun. Menurut perkiraan International Agency for Research on Cancer (IARC) Global Cancer Observatory yang dikutip dari website Rumah Sakit Panti Rapih, pada tahun 2020 sekitar 280.000 anak dan remaja di seluruh dunia terdiagnosis kanker.
Jenis kanker yang paling umum adalah kanker darah atau biasa disebut leukemia, kanker pada sel saraf yang belum matang (neuroblastoma), kanker kelenjar getah bening (limfoma), kanker ginjal, dan kanker mata.
Orang tua perlu mengetahui apa saja tanda-tanda awal atau gejala kanker, di antaranya:
Baca juga: Kenali Tanda Tubuh Kekurangan Protein, Termasuk Cepat Lapar
- Kanker darah anak terlihat pucat, kelenjar getah bening membesar, sering demam, anak lemah.
- Kanker kelenjar getah bening di awali dengan kelenjar getah bening yang membesar semakin lama semakin bertambah besar.
- Kanker otak gejala yang dialami pusing, mata kabur, mual, muntah menyemprot, anak rewel atau terjadi perubahan perilaku.
- Kanker mata dimulai di mata ada tanda seperti mata kucing (terlihatnya manik putih), juling, hilangnya penglihatan, pembengkakan warna biru gelap tiba-tiba di sekitar mata
- Kanker ginjal biasanya ditemukan benjolan sesuai letaknya pada saat orang tua memandikan anak.
- Kanker hati ada benjolan di perut sebelah kanan waktu anak dimandikan.
- Kanker tulang dimulai dengan benjolan di ujung tulang atau dibagian tengahnya.
- Kanker anak yang paling sering diderita anak yang jumlahnya sekitar 30-an. Tanda dan gejala awal tergantung dari asal organ yang terkena.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Pesta Daging Iftar Ramadan di Horison Ultima Riss Malioboro Yogyakarta
Advertisement
Berita Populer
- Ratusan Pelajar di Bantul Deklarasi Bebas Geng Sekolah & Kejahatan Jalanan
- Cegah Banjir, Kelurahan Gedongkiwo Galakkan Pembuatan Biopori
- Pemkab Sleman Belum Batasi Mobilitas Hewan Ternak
- Gunungkidul Targetkan Kemiskinan Turun Jadi 13% di 2024
- Perempuan Ditemukan Termutilasi di Kamar Mandi Hotel di Pakem Sleman
Advertisement