Advertisement
Ciri-ciri Kolesterol Tinggi Dapat Terlihat di Tangan

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Kolesterol tinggi cenderung tidak menunjukkan gejala. Oleh karena itu penyakit ini sering dicap sebagai penyakit "tak terlihat".
Namun, tingkat yang sangat tinggi dapat menimbulkan perubahan nyata dalam tubuh. Satu "tanda penting" dapat muncul di tangan Anda, demikian peringatan sebuah artikel penelitian.
Advertisement
Kolesterol tinggi adalah ketika Anda memiliki terlalu banyak zat lemak yang disebut kolesterol dalam darah Anda. Penumpukan kolesterol dapat menyumbat arteri Anda, sehingga meningkatkan risiko Anda terkena serangan jantung. Sayangnya, ada beberapa tanda, jika ada, yang dapat mengingatkan Anda tentang mekanisme serius ini.
Namun, jika kadar kolesterol Anda sangat tinggi, xanthomas dapat muncul ke permukaan. Xanthomas adalah timbunan kolesterol yang muncul di bagian tubuh tertentu.
Menurut sebuah artikel yang diterbitkan di StatPearls, database online penelitian akademis, xanthomas sering merupakan "tanda penting" dari penyakit sistemik.
Artikel tersebut menyatakan bahwa "xanthomas tendinous" deposit kolesterol dalam tendon umumnya mempengaruhi tendon ekstensor tangan.
Menurut British Society for Surgery of the Hand, tendon ekstensor adalah tali halus yang kuat yang meluruskan jari dengan menghubungkan otot-otot lengan bawah dan tangan ke tulang di jari dan ibu jari.
Menurut Rumah Sakit Winchester, Xanthomas berkisar dari ukuran yang sangat kecil hingga tiga inci.
"Xanthomas dapat muncul di mana saja di tubuh. Tempat yang paling umum adalah siku, sendi, tendon, lutut, tangan, kaki, dan bokong."
Sedangkan jika ada benjolan lemak di kelopak mata, itu disebut xanthelasma.
Dikutip dari Alodokter, Xanthoma merupakan kelainan kulit yang ditandai dengan penumpukan lemak. Biasanya xanthoma terjadi di dekat kelopak mata bagian atas. Kadang kelainan ini juga disebut xanthelasma.
Orang yang mengalami xanthoma umumnya mengalami kolesterol tinggi. Wanita lebih sering mengalaminya dibandingkan dengan pria. Xanthoma dapat terjadi pada usia berapa pun, namun lebih sering dialami oleh orang berusia 50 tahun ke atas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Pembangunan Sekolah Rakyat Ditargetkan Rampung Sebanyak 135 Lokasi pada 2026
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Pembangunan Jalan Alternatif Sleman-Gunungkidul Segmen B Segera Dimulai, Pagu Rp73 Miliar
- Luncurkan SPPG di Tridadi Sleman, Menko Muhaimin Ungkap Efek Berantai Bagi Masyarakat
- Produk UMKM Kota Jogja Diminati Peserta Munas VII APEKSI 2025
- Investasi di Sektor Utara Gunungkidul Bakal Digenjot
- Polisi Menangkap Tiga Pelaku Penganiayaan Ojol Pengantar Makanan di Pintu Masuk UGM
Advertisement