Advertisement

Promo November

Jangan Lewatkan! Ada Hujan Meteor hingga Penampakan 4 Planet di Desember Ini

Desyinta Nuraini
Rabu, 02 Desember 2020 - 13:37 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Jangan Lewatkan! Ada Hujan Meteor hingga Penampakan 4 Planet di Desember Ini Ilustrasi / mashable.com

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA - Pada penghujung 2020 nanti, fenomena astronomi akan terlihat. Masyarakat di Bumi bisa menyaksikan langsung empat planet cerah dan salah satu hujan meteor terbaik selama tahun ini.

Melansir Express UK, Rabu (2/11/2020), pada malam 13-14 Desember, puing-puing yang terkait dengan asteroid 3200 Phaethon akan menabrak Bumi dan menghasilkan ratusan bintang jatuh atau hujan meteor Geminids. Sebelum itu terjadi, Anda akan memiliki kesempatan untuk melihat planet paling terang yakni Venus.

Advertisement

Secara terperinci, planet paling terang di tata surya itu akan terlihat selama sisa bulan ini sebagai Bintang Kejora. Pada waktu yang berbeda dalam setahun, Venus muncul di sekitar matahari terbit atau terbenam.

Pada awal Desember, Venus akan terbit sekitar dua setengah jam sebelum Matahari, meskipun ini akan semakin pendek seiring berjalannya bulan. Setelah Matahari dan Bulan, Venus adalah objek paling terang ketiga yang terlihat dari Bumi berkat atmosfernya yang tebal dan sangat reflektif.

Baca juga: Kenali! Ini Jenis-Jenis Kelainan Kaki pada Anak

Sementara pada malam 13 Desember hingga 14 Desember, hujan meteor Geminid akan mencapai puncaknya dengan lebih dari 100 meteor. Keesokan paginya, Bulan akan melintas tepat di depan Matahari sehingga terjadi gerhana matahari total.

Gerhana 14 Desember akan melewati sebagian Amerika Selatan, Afrika barat daya, dan Antartika. "Jika bukan karena pandemi saat ini, saya akan pergi ke Amerika Selatan untuk melihat gerhana Matahari total," ujar Pakar bulan NASA, Gordon Johnston.

Tak hanya itu, planet terbesar di tata surya kita, Jupiter dan Saturnus sedang menuju konjungsi besar akhir bulan ini. Pada 21 Desember, raksasa gas akan tampak bertemu di kubah angkasa, semakin dekat daripada yang mereka miliki selama berabad-abad.

Konjungsi seperti ini hanya terjadi sekali setiap 20 tahun atau lebih, jadi ini adalah salah satu momentum yang tidak ingin Anda lewatkan, bukan?

Menurut astronom EarthSky Deborah Byrd dan Bruce McClure, konjungsi besar Jupiter-Saturnus terakhir jatuh pada 28 Mei 2000. "Perhatikan planet-planet ini untuk semakin dekat satu sama lain selama tiga minggu pertama bulan Desember 2020," tuturnya.

Untuk melihatnya, gunakan teleskop atau teropong bintang. Cari planet-planet segera setelah matahari terbenam karena planet tersebut akan berada pada titik tertinggi sekitar senja dan malam hari.

Baca juga: Awan Panas Semeru Meluncur 3.000 Meter dari Puncak

Di belahan bumi utara, carilah Jupiter di langit selatan ke barat daya. Sementara Saturnus akan muncul di dekat raksasa gas seperti bintang yang sangat terang. Alat daring seperti Stellarium dapat membantu Anda menemukan kedua planet di kubah langit dari lokasi spesifik Anda.

Mars Jadi Planet Terakhir

Planet terakhir yang bisa Anda lihat pada bulan ini adalah Mars. Planet Merah ini akan muncul di langit tenggara, bergerak ke arah barat. Anda harus bisa melihat planet ini sampai lewat tengah malam. Perhatikan karakteristik cahaya kemerahan.

Pada Oktober, Mars mencapai oposisi terhadap Bumi dan berada pada titik paling terang, yang berarti sekarang perlahan-lahan meredup. "Meski begitu, Mars tetap cerah dan indah sepanjang Desember. Biarkan bulan membantu mengarahkan mata Anda ke Mars selama beberapa malam yang berpusat pada atau mendekati tanggal 23 Desember," sebut para astronom EarthSky.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Hoaks di Masa Tenang Pilkada Jadi Sorotan Bawaslu, Ini 5 Provinsi Paling Rawan

News
| Sabtu, 23 November 2024, 19:57 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement