Advertisement
Dwi Sasono Ditangkap karena Ganja, Sudah Berapa Kali Belinya?

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Kuasa hukum Dwi Sasono, Muhammad Firdaus, menolak memberi tahu berapa kali kliennya membeli narkotika jenis ganja. Dia hanya bilang semua akan diungkap saat persidangan.
"Ya itu udah masuk ke ranah formil. Nanti kita akan sama-sama tahu kok, ini kan [sidang] terbuka semua," ungkap Muhammad Firdaus saat ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (1/6/2020).
Advertisement
Sama dengan keterangan pihak berwajib, dia juga mengatakan kalau Dwi Sasono menggunakan ganja karena kurangnya berkegiatan akibat adanya pandemi virus corona atau Covid-19.
"Jadi seperti kita dengar tadi, memang covid, akibat dari covid juga yah. Jadi banyak dari kita yang nggak bisa berkegiatan tapi ada yang menyalurkannya secara posiif ada yang menyalurkannya secara negatif," tutur Muhammad Firdaus.
Kendati begitu, suami Widi Mulia itu mengakui dirinya telah bersalah. Bahkan di hadapan media, Dwi Sasono sudah meminta maaf dan meminta publik tidak mengikuti jejaknya.
"Tapi seperti kita dengar tadi, yang bersangkutan sudah minta maaf sudah mengakui kesalahannya gitu. Jadi kita sama-sama doakan lah, mudah-mudahan manusia bisa salah kita bisa kembali ke jalan yang benar," sambung Muhammad Firdaus.
Seperti diketahui, Dwi Sasono ditangkap karena penyalahgunaan narkotika jenis ganja oleh jajaran Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Selatan, pada Selasa (26/5/2020) di kediamannya kawasan Pondok Labu, Jakarta Selatan.
Dari penangkapan tersebut, polisi berhasil mengamankan barang bukti hampir 16 gram ganja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Hakim Konstitusi Baru, Ridwan Mansyur Dilantik Hari ini, Berikut Profil Singkatnya
Advertisement

Cari Tempat Seru untuk Berkemah? Ini Rekomendasi Spot Camping di Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Caleg Bagi-Bagi Doorprize dan Sembako, Ini yang Dilakukan Bawaslu Jogja
- Warga Mantrijeron Panen Satu Ton Kompos dari Biopori Jumbo
- Dinilai Rawan, Bawaslu DIY Awasi Ketat Distribusi Surat Suara
- Ikut Waspadai Munculnya Kasus Pneumonia, Ini yang Dilakukan Dinkes DIY
- Pemkot Jogja Sabet Predikat Sangat Baik pada Anugerah Meritokrasi KASN 2023
Advertisement
Advertisement