Advertisement
Tak Ada Masker, Perempuan Tutupi Hidung dengan Jilbab, Efektifkah?
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Penggunaan masker saat ini gencar dilakukan seirin dengan munculnya virus Corona atau COVID-19.
Seringkali, ada perempuan berhijab yang memanfaatkan bagian ujung jilbabnya sebagai masker saat berada di luar ruangan, entah melindungi wajah dari panas matahari atau polusi. Tapi, bagaimana dengan efektivitasnya?
Advertisement
Yang pasti, jangan berharap jilbab bisa melindungi dari penularan virus atau bakteri, meski wajah telah tertutupi.
"Akan beda fungsinya," kata dokter spesialis penyakit dalam Dr. dr Muhammad Ilyas, SpPD, K-P, SpP(K) di Jakarta, Rabu (4/3/2020).
Namun saat keadaan darurat dan berada di lingkungan yang ramai, tak ada salahnya sementara menggunakan jilbab sebagai masker.
"Tentu mungkin akan lebih membantu daripada tidak sama sekali," ucapnya.
Masker yang bisa memproteksi bakteri dan virus dan disarankan penggunaannya, kata Ilyas, adalah masker bedah berwarna hijau dan masker N-95.
Ilyas menjelaskan, dalam memproteksi diri dari bakteri dan virus, masker N-95 lebih baik daripada masker bedah. Hanya saja, harganya memang lebih mahal.
"Dari sisi harga lebih mahal, masyarakat akan keberatan belinya. Kedua ada yang menyatakan (masker N-95) tidak nyaman karena dia akan menekan (area hidung), pori-pori lebih terbatas. Ada pasien bilang napas jadi sesak," kata Ilyas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Klarifikasi GoTo Terkait Mantan Petingginya Terseret Dugaan Korupsi Chromebook
Advertisement

Berwisata di Tengah Bediding Saat Udara Dingin, Ini Tips Agar Tetap Sehat
Advertisement
Berita Populer
- Hari Pertama MPLS di SMPN 1 Banguntapan Dimulai dengan Penyerahan Simbolis Siswa Baru
- Jadwal dan Tarif Bus DAMRI Jogja-Semarang PP
- Jadwal, Tarif, dan Rute DAMRI ke Bandara YIA, Purworejo, Kebumen, dan Magelang
- Jadwal KA Bandara YIA Reguler dan Xpress Berangkat dari Stasiun Tugu Hari Ini (15/7/2025)
- Mutasi Pejabat Utama Polda DIY: dari Dirreskrimsus, Irwasda dan Kapolresta Jogja
Advertisement
Advertisement