Advertisement
Sering Makan Sendirian? Berhati-hatilah, Ada Risiko Penyakit yang Bisa Muncul

Advertisement
Harianjogja.com JAKARTA – Kesehatan makanan tidak hanya ada pada menu, tetapi juga pola makan yang dilakukan. Jika Anda seringkali makan sendirian, berhati-hatilah, ada hal yang perlu Anda ketahui tentang kaitan makan sendirian dengan risiko terkena penyakit.
Seorang dosen di School of Psychological Sciences di Univeristy of Melbourne, Kate Greenaway mengungkapkan bahwa makan sendirian berkaitan dengan beberapa risiko kesehatan, seperti peningkatan risiko penyakit jantung, tekanan darah tinggi, dan risiko lebih besar terkena diabetes.
Advertisement
“Tetapi ini bukan karena tindakan makan sendiriannya. Faktor sosioemosional, seperti kesepianlah yang menyebabkan risiko tersebut,” katanya, seperti dilansir dari Abc.net.au, Selasa (22/1/2019).
Studinya membuktikan bahwa sebenarnya penyebab risiko penyakit-penyakit tidak menular tersebut bukanlah karena kondisi sendirian, melainkan karena rasa kesepian yang timbul ketika sendiri.
Dia menambahkan bahwa orang-orang yang mudah kesepian, bahkan masih merasa sepi sekalipun ketika bersama orang lain. Ini adalah kondisi pikiran yang pergi kemana-mana.
“Makan sendirian tentu baik-baik saja secara emosional jika orang tersebut merasa bahagia, sehat, dan terhubung dalam kehidupan sosial mereka,” tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com/Abc.net.au
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Rangers Pidie Aceh Meninggal Seusai Diamuk Gajah Liar, Konflik Gajah Harus Segera Diselesaikan
Advertisement

Cari Tempat Seru untuk Berkemah? Ini Rekomendasi Spot Camping di Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Ade Armando Ditantang Debat Ilmiah Soal Keistimewaan DIY
- Top 7 News Harianjogja.com Hari Ini, Kamis 7 Desember 2023: Fungsional Tol Jogja-Solo hingga Nilai Ekspor DIY
- Dispar DIY Siapkan Ini untuk Sambut Wisatawan Selama Libur Nataru
- Prabowo-Gibran Peroleh Amunisi Dukungan dari Relawan RKB DIY
- Caleg Bagi-Bagi Doorprize dan Sembako, Ini yang Dilakukan Bawaslu Jogja
Advertisement
Advertisement