Advertisement

Mengenal Wasabi Lobak Jepang Pedas yang Kaya Manfaat

Maya Herawati
Sabtu, 31 Mei 2025 - 14:47 WIB
Maya Herawati
Mengenal Wasabi Lobak Jepang Pedas yang Kaya Manfaat Wasabi. / Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Wasabi, yang sering dikenal sebagai "lobak Jepang," adalah bumbu pedas berwarna hijau yang umum ditemukan sebagai pelengkap sushi. Rasanya yang tajam dan menyengat bukan hanya menambah cita rasa makanan, tetapi juga menyimpan berbagai manfaat kesehatan yang menarik untuk diketahui.

Apa Itu Wasabi?

Advertisement

Wasabi (Wasabia japonica) adalah tanaman yang berasal dari Jepang dan tumbuh di daerah pegunungan berair yang sejuk. Bagian tanaman yang digunakan adalah akarnya, yang diolah menjadi pasta wasabi. Namun, banyak produk "wasabi" di pasaran sebenarnya hanyalah campuran lobak biasa (horseradish), pewarna hijau, dan mustard, bukan wasabi asli.

Kandungan Nutrisi Wasabi

Wasabi mengandung berbagai zat aktif dan nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh, seperti isothiocyanates (ITCs) yang memberikan rasa pedas khas sekaligus memiliki sifat antioksidan dan antimikroba. Selain itu, wasabi juga mengandung serat, vitamin C, serta mineral seperti kalsium dan kalium.

BACA JUGA: Visa Haji Furoda Tidak Keluar, Kemenag Belum Temukan Jemaah Asal Gunungkidul

Manfaat Wasabi untuk Kesehatan

Salah satu manfaat utama wasabi adalah sifat antibakterinya. Kandungan isothiocyanates dalam wasabi mampu melawan bakteri seperti E. coli dan Staphylococcus aureus. Hal ini menjadi alasan mengapa wasabi sering disajikan bersama makanan mentah seperti sushi.

Wasabi juga bermanfaat bagi kesehatan jantung. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa wasabi dapat membantu mencegah penggumpalan darah dan mendukung sirkulasi yang sehat melalui kemampuannya menghambat agregasi trombosit.

Selain itu, wasabi memiliki potensi sebagai antikanker. Senyawa aktif di dalamnya menunjukkan efek antiproliferatif terhadap beberapa jenis sel kanker dalam studi laboratorium. Zat ini membantu melindungi sel dari kerusakan DNA yang dapat memicu kanker.

Sifat anti-inflamasi dari wasabi juga berperan dalam meredakan peradangan ringan di dalam tubuh, seperti pembengkakan dan nyeri sendi.

Rasa pedas dari wasabi dapat merangsang produksi air liur dan enzim pencernaan. Hal ini membantu memperlancar proses pencernaan dan meningkatkan penyerapan nutrisi dari makanan.

Meskipun menyimpan banyak manfaat, konsumsi wasabi tetap perlu dibatasi. Rasa pedas yang sangat kuat dapat menyebabkan iritasi lambung pada beberapa orang, terutama jika dikonsumsi berlebihan atau dalam kondisi perut kosong.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Dari berbagai sumber

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Ketum PBNU Beri 4 Usulan Terkait Haji untuk Pemerintah Arab Saudi

News
| Senin, 02 Juni 2025, 04:57 WIB

Advertisement

alt

Menikmati Wisata Sungai di Canden Bantul

Wisata
| Sabtu, 31 Mei 2025, 17:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement