Cerita Letto di Balik Sebening Senja, Single Baru tentang Kejernihan Melihat Suatu Hal

Harianjogja.com, JOGJA—Setiap lagu memiliki kisah tersendiri di balik pembuatannya, terutama menyangkut soal lirik yang digarap si penciptanya.

Begitu pula dengan Sebening Senja, lagu anyar milik Letto yang urusan liriknya digarap sang vokalis, Sabrang Mowo Damar Panuluh, sebelum dirampungkan bareng satu band untuk dirilis jadi single baru pada 18 Januari 2025.

Noe, sapaan sang vokalis, mengaku sampai tidak ingat detail Sebening Senja bisa muncul karena penciptaannya sudah begitu lama dan prosesnya juga panjang.

Namun, waktu itu dirinya menganalogikan senja sebagai sebuah kedewasaan, kematangan, memandang jernih hal-hal yang saat itu dirasakan.

“Semua hal menjadi jernih ketika yang memandangnya itu jernih. Semua sudah paripurna sehingga tinggal melihat Matahari tenggelam. Itu senja,” ujar Noe dalam Srawung Media Letto Rilis Sebening Senja di Syini Kopi Jogja, Senin (20/1/2025).

Sebening Senja mengisahkan perjalanan jiwa seseorang untuk mencari jawaban yang pada akhirnya menemukan keajaiban dalam pencariannya sendiri. Seperti embun yang merindukan fajar tapi justru menemukan keindahannya dalam kelembutan pagi.

"Lagu ini berangkat dari momen yang mungkin semua pernah alami, saat merasa tidak siap menghadapi besarnya sebuah cinta tapi justru dari situlah perjalanan sesungguhnya dimulai,” tutur Noe.

Bicara soal senja, Noe mengaku hal itu bisa disematkan kepada Letto sebagai sebuah band yang kini fasenya senja. Fase ketika Letto tak sekadar memainkan musik tetapi berkarya lewat musik.

Gitaris Letto, Patub, mengungkapkan materi Sebening Senja terhitung sudah lama karena dibuat sekitar tujuh tahun lalu dan mengalami beberapa revisi. Single itu dikerjakan bersama lima lagu baru lainnya.

“Kami merasa sekarang waktu yang tepat untuk dirilis,” kata pemilik nama asli Agus Riyono itu. Dalam rekamannya, Sebening Senja dikerjakan secara mandiri di studio pribadi Letto.

Namun, untuk mixing dan mastering, Letto menggandeng Sasi Kirono untuk digarap di Satrio Piningit Studio. Sebuah hal yang tak lazim dilakukan mengingat selama ini Letto selalu mengerjakan sendiri.

Patub menuturkan Letto menggandeng Sasi Kirono karena grup musik asal Jogja ini ingin menyuguhkan komposisi lagu yang sesuai dengan perkembangan era sekarang serta dapat nuansa yang lebih baru.

Letto diketahui terakhir merilis single pada 2020 bertajuk Fatwa Hati. Sebelumnya pada 2016 merilis single Kasih Tak Memilih lalu pada 20218 menghadirkan lagu Kangen Deso.

Melengkapi kehadiran single anyarnya di awal 2025 ini, Letto juga menyuguhkan video klip yang digarap sutradara Bagus Kresnawan dari GAS.ID. Video klip ini rencananya dirilis sekitar dua sampai tiga pekan setelah Sebening Senja muncul di gerai-gerai musik digital.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News