Advertisement
Setiap Orang Buang Makanan 500 Gram Per Hari, Gerakan Makan Tanpa Sisa Digulirkan

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Tanpa menyadari nyaris sebagian besar orang membuang makanan sekitar 500 gram per harinya akibat perilaku konsumtif yang kurang bijak. Sebuah Gerakan bertajuk Consumindfull, Eat Wiset No Lefttover atau Makan Lebih Bijak Tidak Ada Sisa, dilaunching oleh Indonesia Business Council for Sustainable Development (IBCSD) bersama jajaran Pemda DIY di Jogja, Selasa (4/4/2023).
Direktur Kewaspadaan Pangan dan Gizi Badan Pangan Nasional Nita Yuliani menjelaskan berdasarkan data FAO sebanyak 1,3 miliar ton pangan terbuang sia-sia setiap tahun. Indonesia sendiri menyumbangkan antara 23 juta ton hingga 48 juta ton makanan yang dibuang setiap tahun. Di mana angka ini bisa diberikan 61 juta hingga 125 juta orang yang setara dengan 29% hingga 27% populasi Indonesia. Oleh karena itu ia mendukung Gerakan Makan Lebih Bika Tak Ada Sisa tersebut.
Advertisement
BACA JUGA : Sektor Pariwisata Diajak Mengurangi Sampah
“Kalau kita hitung setiap orang berkontribusi sekitar 500 gram makanan yang dibuang setiap harinya. Mungkin tidak besar bagi orang per orang tetapi dengan jumlah penduduk Indonesia yang besar sehingga jika diakumulasikan berkontribusi antara 23 sampai 48 juta ton makanan terbuang di negara kita,” katanya dalam peluncuran Consumindfull, Eat Wiset No Lefttover tersebut.
Direktur Eksekutif Indonesia Business Council for Sustainable Development (IBCSD) Indah Budiani menyatakan launching Gerakan itu memang dilatarbelakangi persoalan timbulan sampah makanan yang sering dipandang sebelah mata. Padahal, timbulan sampah makanan dari aktivitas konsumsi jumlahnya signifikan. Inisiatif Consumindful dengan slogan Eat Wiser, No Leftover – Makan Lebih Bijak, Tanpa Sisa merupakan sebuah langkah yang dilakukan IBCSD dalam mengurangi timbulan sampah makanan.
“Proyek ini diinisiasi oleh IBCSD bersama WRAP dan GRASP 2030 dengan dukungan Kedutaan Besar Denmark di Indonesia.Inisiatif Consumindful diharapkan dapat semakin mendorong perilaku positif masyarakat dan industri untuk mengurangi sampah makanan serta membudayakan donasi makanan,” ujarnya.
Gerakan Consumindful mendapat dukungan Kedutaan Besar Denmark di Indonesia yang turut hadir dalam peluncuran tersebut. Minister Counsellor for Food and Agriculture Kedutaan Besar Denmark di Indonesia Hanne Larsen mengakui merubah kebiasaan orang untuk mengurangi sampah makanan adalah hal yang sulit dilakukan. Oleh karena itu ia mengapresiasi gerakan tersebut dengan harapan dapat menyadarkan umat manusia untuk mengonsumsi makanan lebih bijak.
BACA JUGA : Terbaru! Ada Layanan Pengangkut Sampah dengan Aplikasi
“Memang diperlukan pendekatan inovatif untuk mewujudkannya. Kolaborasi IBCSD dan WRAP dapat menciptakan strategi yang kecil tapi berdampak besar melalui inisiatif Consumindful dengan dukungan Kedutaan Besar Denmark,” katanya.
Plh. Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setda DIY Yuna Pancawati sepakat terkait pentingnya mengonsumsi makanan dengan lebih bijak dan tidak ada sisa, serta menggarisbawahi bahwa inisiatif Consumindful sangat penting dalam upaya mengurangi sampah makanan. Pemda DIY sudah memiliki komitmen dalam menangani sampah makanan melalui Instruksi Gubernur Nomor 33 tahun 2021 tentang penanganan susut dan limbah pangan.
“Dalam mewujudkan amanat instruksi tersebut, dilakukan sosialisasi dan edukasi pencegahan sampah makanan pada masyarakat serta kajian-kajian terkait hal tersebut,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Badan Intelejen Berbagai Negara Gelar Pertemuan Rahasia di Singapura
Advertisement

Bukan Laut Mati, Ternyata Perairan Paling Asin di Bumi Ada di Kolam Ini
Advertisement
Berita Populer
- Disaksikan Orang Tua, Buron Kasus Curanmor Ditangkap
- Kementerian Kominfo Gencarkan Literasi Digital Cegah Konten Negatif
- 9.086 Ton Pupuk Urea Bersubsidi Disalurkan ke Petani Kulonprogo
- Tengku Zanzabella Akhirnya Bisa Sembahyang di Candi Ijo
- Disepakati, Anggaran Pembangunan SPAM Kamijoro Hampir Rp1 Triliun
Advertisement
Advertisement