Advertisement
Ini Kelinci Terkecil di Dunia, Hanya Seukuran Telapak Tangan Orang Dewasa

Advertisement
Harianjogja.com, WASHINGTON—Siapa sangka jika hewan kelinci juga bisa menjadi salah satu spesies yang langka. Jenis kelinci kerdil itu ialah Pigmy Basin Columbia, yang merupakan jenis kelinci terkecil dan mungkin paling langka di dunia.
Melansir Oddity Central, kelinci ini asli dari wilayah negara bagian Washington. Beratnya di bawah 500 gram dan ukurannya hanya sebesar telapak tangan orang dewasa.
Advertisement
Sayangnya, kelinci Pigmy Basin Columbia berstatus terancam punah saat ini. Trah ini dinyatakan punah di alam liar pada 2001, ketika 14 spesimen terakhirnya diambil dari habitat asli dan dimasukkan ke pusat penangkaran.
Meskipun para ilmuwan telah melakukan berbagai upaya terbaik, namun kelinci Pigmy Basin Columbia tidak berkembang biak seperti yang diharapkan di penangkaran, alasannya karena perkawinan sedarah dalam populasi kecil.
Kelinci jantan ras terakhir mati pada tahun 2006. DNA murni dari ras tersebut mati bersama mereka, tetapi ahli konservasi berhasil menyelamatkan ras tersebut dengan mencampurkannya dengan kelinci kerdil Idaho.
Kelinci Pigmy Basin Columbia memakan tanaman sagebrush pada musim dingin. Hilangnya habitatnya yang kaya sagebrush akibat pengembangan pertanian dan kebakaran hutan menjadi salah satu alasan utama kelinci ini dinyatakan punah, di samping alasan pemangsaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Oddity Central
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kaesang Ketum, PSI Sindir Partai Tua Tidak Bisa Regenerasi
Advertisement

Tiket Gratis Masuk Ancol, Berlaku Bagi Pengunjung Tak Bawa Kendaraan Bermotor
Advertisement
Berita Populer
- Word Tourism Day, Dispar DIY Ajak Sektor Bisnis dan Kampus Kunjungi Sentra Ekraf
- DPC PDI Perjuangan Jogja Gembleng Ribuan Kader Pejuang Pemenangan Pemilu 2024
- Fathoni Senang, Berobat Jadi Efisien dengan Layanan Antrean Online
- Pemkot Jogja Raih 12 Penghargaan Keterbukaan Informasi Badan Publik 2023
- Sumur Bor Dilaporkan Banyak yang Rusak, Ini Tanggapan Pemda DIY
Advertisement
Advertisement