Advertisement
Resmi Berjenis Kelamin Pria dan Ganti Nama, Aprilia Manganang Menangis

Advertisement
Harianjogja.com, MINAHASA - Aprilia Manganang telah resmi menjadi seorang berjenis kelamin pria. Namanya juga sudah berganti menjadi Aprilio Perkasa Manganang.
Majelis Hakim di Pengadilan Negeri (PN) Tondano, Minahasa, Sulawesi Utara telah mengabulkan pengajuan pergantian identitas yang diajukan oleh Serda Aprilia Santini Manganang, Jumat (19/3/2021). Hal tersebut telah sesuai dengan keputusan Majalelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Tondano, Minahasa, Sulawesi Utara.
Advertisement
"Menetapkan, satu mengabulkan permohon untuk seluruhnya. Dua, menetapkan pemohon Aprilia Santini Manganang, berubah jenis kelamin dari semula berjenis kelamin perempuan menjadi paki-laki. Tiga, menetapkan pergantian nama pemohon yang semula bernama Aprilia Santini Manganang berubah menjadi nama Aprilio Manganang," kata Ketua Hakim Ketua Pengadilan Negeri Tondono seperti dikutip dari Suara.com--jaringan Harianjogja.com.
Setelah mendengar putusan tersebut, Aprilio diminta memberikan pernyataannya. Namun, pada beberapa kesempatan, ia tak bisa menyembunyikan tangis harunya.
Saat itulah terdengar suara seseorang yang melarang Aprilio menangis. "Jangan menangis, laki-laki sekarang! Selamat, lebih maju ke depan," ucap seseorang dalam sebuah video yang diunggah akun NENK_UPDATE.
Netizen yang melihat video tersebut langsung protes. Banyak yang menilai seharusnya orang tersebut tidak melarang Aprilio menangis dengan alasan sudah menjadi laki-laki.
Ya, tangisan merupakan sesuatu yang wajar bagi semua manusia yang ingin meluapkan perasaannya.
"Dia nangis terharu, ya biarin lah buuu," tulis netizen.
"Betul nih. Laki-laki juga wajar kok menunjukan perasaannya," imbuh lainnya.
"Kalo laki2 juga gapapa nangis kok, semangat ya," ujar yang lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Cak Imin Jelaskan Alasan Pemerintah Gunakan APBN Bangun Al Khoziny
Advertisement

Thai AirAsia Sambung Kembali Penerbangan Internasional di GBIA
Advertisement
Berita Populer
- TPS3R Kota Jogja Olah 200 Ton Sampah per Hari, Depo Mulai Kosong
- Tren Penyakit Ispa di Gunungkidul Meningkat Saat Masa Pancaroba
- 194 Rekening Penerima Bansos di Bantul Diblokir karena Judi Online
- Sleman Terima 15.000 Bibit Kelapa Genjah Pandan Wangi dari Kementan
- PKL di Sekitar Jembatan Pandansimo Bakal Ditertibkan
Advertisement
Advertisement