Advertisement
Perempuan Wajib Tahu, Ini 4 Penyebab Sakit Perut Parah Saat Menstruasi

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA - Menstruasi adalah hal alamiah pada perempuan. Saat tamu bulanan itu tiba, ada beberapa perempuan yang mengalami sakit perut yang parah akibat kram. Namun, ada juga yang mengalaminya secara ringan, bahkan, ada yang tidak sakit sama sekali.
Kira-kira, mengapa menstruasi bisa memengaruhi perempuan secara berbeda?
Advertisement
Ketidaknyamanan saat menstruasi disebut dengan dysmenorrhea atau dismenore.
Baca juga: Selain Menyehatkan Badan, 4 Olahraga Ini Ampuh Melawan Stres
Berdasarkan Young Women Health, kram yang sangat menyakitkan ini dapat disebabkan oleh kontraksi rahim, yaitu ketiak otot-otot di rahim mengencang dan mengendur sehingg darah keluar dari rahim.
Lapisan rahim melepaskan zat kimia khusus yang disebut prostaglandin.
Baca juga: Sehari Sebelumnya Masih Sehat Bugar, Anggota DPRD DIY Meninggal karena Stroke
Zat-zat ini dapat meningkatkan kekuatan kontraksi, terutama jika kadarnya meningkat. Tingkat prostaglandin yang tinggi juga dapat menyebabkan mual dan pusing.
Sedangkan menurut Womens Health Magazine, berikut enam alasan menstruasi bisa sangat menyakitkan daripada perempuan lainnya.
1. Pola makan
"Jika perempuan mengalami menstruasi saat pola makan mereka sangat buruk, itu dapat mengubah aliran menstruasi, kata Alyssa Dweck, MD, asisten profesor klinis kebidanan, ginekologi, dan ilmu reproduksi di Mount Sinai School of Medicine.
Ada penelitian menunjukkan bahwa nutrisi yang baik, seperti omega 3 dan kalsium, dapat mengurangi nyeri haid.
2. Usia
Seiring bertambahnya usia, menstruasi biasanya menjadi lebih teratur dan lebih pendek, tambahnya. Itu sampai usia 40-an atau 50-an.
Beberapa wanita mengalami menstruasi yang tidak nyaman dan tidak teratur saat mereka memasuki perimenopause, tahap sebelum menopause.
Kondisi tersebut menyebabkan rasa sakit semakin parah.
3. Tidak berolahraga, atau terlalu banyak olahraga
Ada batasan yang jelas dalam olahraga dan menstruasi.
"Wanita yang tidak berolahraga sama sekali mungkin mengalami periode menstruasi yang lebih buruk daripada wanita yang berolahraga," kata Dweck.
Umumnya, olahraga kardio dapat meningkatkan aliran darah sehingga dapat meringankan rasa sakit akibat kram perut.
Hanya saja, jangan berlebihan.
"Olahraga berlebihan dapat menyebabkan Anda tidak mengalami menstruasi atau cepatnya periode menstruasi, sebab efeknya pada hipotalamus, yang dapat menekan menstruasi," sambungnya.
4. Kondisi lain yang serius
"Menstruasi dapat dipengaruhi oleh berbaga faktor patologis," tambahnya.
Misalnya, fibroid (pertumbuhan abnormal di dalam atau di luar rahim) dan polip (pertumbuhan jinak di lapisan rahim). Keduanya dapat membuat menstruas lebih berat dan menyakitkan dari biasanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
- Pengin Main ke Pantai Klotok Wonogiri, Tak Perlu Khawatir Jalannya Sudah Mulus
- Begini Komentar Ibunda Ashraf Sinclair di Medsos Setelah Pernikahan BCL
- Selain Surga Bagi Pemancing, Laut Bekah Gunungkidul Cocok Jadi Tempat Healing
- Moderasi Islam: Multidisipliner, Interdisipliner, Transdisipliner (Bagian 2)
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Jelang Natal Saatnya Wisata Ziarah ke Goa Maria Tritis di Gunungkidul, Ini Rute dan Sejarahnya
Advertisement
Berita Populer
- Petinggi Relawan Bepro Sambangi Yuni Astuti, Apresiasi Banyak Pemuda DIY Gabung ke Prabowo-Gibran
- Prakiraan Cuaca DIY Hari Ini, Potensi Hujan Lebat Terjadi Malam Hingga Dini Hari
- Mudah! Begini Cara Membeli Tiket KA Bandara YIA
- Jadwal Kereta Bandara YIA-Stasiun Tugu Jogja, Minggu 2 Desember 2023
- Jadwal KRL Jogja Solo dan KRL Solo Jogja Hari Ini, Minggu 3 Desember 2023
Advertisement
Advertisement