Advertisement
Vicky Prasetyo Ditahan karena Berpotensi Melarikan Diri
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Artis Vicky Prasetyo dijebloskan ke penjara atas kasusnya dengan mantan istrinya, Angel Lelga. Rupanya ada alasan khusus mengapa Vicky Prasetyo harus menjalani tahanan.
Andhi Arhdani, Kepala Seksi Intelijen, Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, memastikan bila Vicky Prasetyo harus menjalani tahanan.
Advertisement
"Vicky Prasetyo, hari ini yang bersangkutan diajukan pelimpahan tahap dua dari penyidik ke penuntut umum dan dari tim penuntut umum melakukan penahanan kepada yang bersangkutan selama masa persidangan," kata Andhi Arhdani di kantornya, Selasa (7/7/2020).
Baca juga: Sejumlah Artis Ini Tertangkap Kamera Memakai Kalung Antivirus Corona, Salah Satunya Ayu TingTing
Bukan tanpa alasan, rupanya Vicky Prasetyo memiliki potensi untuk melarikan diri. Hal tersebut yang membuat kejaksaan harus menahan Vicky Prasetyo.
"Ada beberapa hal, salah satunya ya takut melarikan diri, itu yang utama. Kemudian ada menghilangkan barang bukti, mempengaruhi saksi-saksi, ini hanya untuk mempercepat proses saja," lanjutnya.
Baca juga: Keren! Pria Ini Make Over Kamar Kosnya Jadi Smart Kos, Bisa Diperintah Pakai Suara
"Semua pasti berpotensi ke arah sana, tapi tujuan kita menahan sesuai dengan hukum acaranya itu memang salah satunya saja," lanjutnya.
Pihak Vicky Prasetyo sendiri bukannya diam saja. Mereka juga mengajukan perubahan status menjadi tahanan kota, Andhi menyebut ada upaya dari pihak Vicky untuk ke arah sana.
"Pasti karena itu hak, itu hak nya pak Vicky untuk melakukannya punya hak untuk memohon. Tapi nanti kita putuskan," pungkasnya.
Berita ini telah ditayangkan di Okezone dengan judul Berpotensi Melarikan Diri, Alasan Vicky Prasetyo Ditahan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Okezone
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Perekrutan Badan Ad Hoc Pilkada DIY Dibuka Pekan Depan, Netralitas Jadi Tantangan
- Tidak Berizin, Satpol PP Jogja Menyegel Empat Reklame Papan Nama Toko
- Duh, Desentralisasi Sampah DIY Mundur Lagi Menjadi Mei 2024
- Jadwal Terbaru! KRL Jogja-Solo Sabtu 20 April 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
- Terus Jajaki Sejumlah Parpol jelang Pilkada 2024, Heroe Poerwadi Sebut Kantongi Nama Wakil
Advertisement
Advertisement