Tiru Logo Sang Pisang, Kaesang Ungkap Kekesalannya pada Warganet
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Kaesang Pangarep sepertinya sedang naik darah. Ia terlihat mengungkapkan kekesalannya pada salah satu warganet yang meniru logo dari produk banana crispy-nya yakni 'Sang Pisang'.
Diketahui sebelumnya, akun @askfm di jejaring media sosial Twitter mengunggah sebuah foto produk banana crispy dengan logo yang meniru brand 'Sang Pisang' dengan nama brand 'Indah SF'.
Advertisement
Mendapati kenyataan tersebut, Kaesang langsung merespons singkat dalam cuitannya pada Senin (28/10/2019).
"Loyer mana loyer," tulisnya yang mengisyaratkan loyer adalah lawyer (kuasa hukum), sehingga besar kemungkinan permasalahan ini akan ia limpahkan ke jalur hukum.
Salah satu warganet juga terlihat merespon santai cuitan putra bungsu Presiden RI Joko Widodo tersebut. Ia berpendapat sebagai pelopor Kaesang harusnya bangga bisa menjadi contoh orang banyak.
"Mas Kaesang gpp x ya.. Bknkah sang pisang menginspirasi bnyk org utk maju, jadi pada mau buka usaha mandiri.. Seharusnya sang pelopor bangga bisa jadi contoh yg baik utk bnyk org.. Kembali lagi soal rejeki kan sudah ada yg atur.. Biar ciptaannya sama tetap rejekinya beda," tulis akun @DjamisAgnes.
Cuitan tersebut sontak membuat Kaesang terlihat geram. Ia mengungkapkan kekesalan hatinya dengan cara yang cermat melalui cuitannya yang diunggah beberapa jam lalu.
"Saya gak pernah masalahin orang yang meniru produk kami, tapi bukan brarti boleh meniru logo kami," tulisnya.
Pendapat Kaesang ini langsung dibenarkan oleh beberapa warganet yang menilai logo adalah branding sebuah produk yang harusnya tidak ditiru oleh pihak ketiga.
"Karena kalau niru produk ngga jamin sama rasa dan kualitasnya. Tapi kalau logo kan lebih ke branding ya," tulis akun @aprilPrmt.
"ini bener sih, takutnya nanti malah terjadi penipuan yg 'tidak disengaja', spt mau beli sang pisang tp kebeli yg kw, apalagi klo kualitasnya beda," tulis akun @pirpirang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Bawaslu Bakal Terapkan Teknologi Pengawasan Pemungutan Suara di Pilkada 2024
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Tarik Uang Taruhan dari 10 Orang, Pemain Judi Online asal Bantul Ditangkap Polisi
- Awasi Masa Tenang, Bawaslu Siagakan Semua Petugas Pengawas
- Selamatkan Petani karena Harga Cabai Anjlok, Pemkab Kulonprogo Gelar Bazar dengan Harga Tinggi
- Kantor Imigrasi Yogyakarta Catat 26.632 Turis Asing Masuk Yogyakarta via YIA pada Agustus-Oktober 2024
- Bawaslu dan KPU Kulonprogo Bersiap Masuki Masa Tenang dan Pemilihan
Advertisement
Advertisement