Advertisement
Penyebab Kematian Park Bo Ram Akhirnya Diumumkan
![Penyebab Kematian Park Bo Ram Akhirnya Diumumkan](https://img.harianjogja.com/posts/2024/05/23/1175526/park_bo_ram.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Kantor kepolisian Namyang mengumumkan hasil autopsi penyanyi Park Bo Ram, Kamis (23/5/2024). Autopsi tersebut dilakukan oleh Badan Forensik Nasional Korea Selatan (Korsel).
Dikutip dari AllKpop, menurut Badan Forensik Nasional Korsel, Park Bo Ram meninggal karena keracunan alkohol. Ketika dinyatakan meninggal, Park Bo Ram dilaporkan mengalami sakit perlemakan hati dan gangguan fungsi hati. Badan Forensik Nasional juga tidak menemukan bukti lain yang mengakibatkan kematian.
Advertisement
Baca Juga
Orang Terdekat Mengantarkan Kepergian Park Bo Ram
Agensi Ungkap Hasil Autopsi Kematian Park Bo Ram
Kabar Duka, Penyanyi Korsel Park Bo Ram Meninggal di Usia 30 Tahun
Sebelumnya, Park Bo Ram, 30, ditemukan tak sadar di rumahnya sekitar pukul 21.55 waktu setempat pada 11 April 2024. Park kemudian dilarikan ke rumah sakit terdekat, tak berapa lama dia dinyatakan meninggal. Nama Park dikenal publik lantaran mengikuti ajang pencarian bakat Superstar K2. Debutnya dimulai 2014 dengan album solo, Beautiful yang membuat namanya semakin dikenal dan duduk di peringkat ke-19 pada tangga lagu di tahun tersebut. Park Bo Ram kemudian aktif di industri musik dengan merilis berbagai single seperti Celepretty, Sorry, Pretty Bae, Dynamic Love dan yang lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/06/26/1179222/sedih-freepik.jpg)
Dana Desa Direncanakan Bisa Dipakai untuk Program Perempuan dan Anak
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/06/22/1178793/pesawat.jpg)
Inilah Rute Penerbangan Terpendek di Dunia, Naik Pesawat Hanya Kurang dari 2 Menit
Advertisement
Berita Populer
- ORI DIY Masih Mendapat Aduan Penahanan Ijazah
- Coklit Pemutakhiran Data Pemilih Pilkada Kulonprogo Diawasi Bawaslu
- Hadiri Sosialisasi P4GN, Bupati Sleman Ingatkan ASN Harus Jadi Contoh Baik di Masyarakat
- Top 7 News Harianjogja.com Selasa 25 Juni 2024: Masalah Sampah hingga Italia Lolos 16 Besar EURO 2024
- Polio Muncul di Klaten, Dinkes Gunungkidul Bersiap Gelar Vaksin Juli 2024
Advertisement
Advertisement