Advertisement

Promo November

Perempuan Lebih Gampang Depresi ketimbang Pria, Ini Penyebabnya

Redaksi
Kamis, 02 Mei 2024 - 23:07 WIB
Arief Junianto
Perempuan Lebih Gampang Depresi ketimbang Pria, Ini Penyebabnya Ilustrasi depresi. - Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Perempuan dianggap lebih mudah mengalami depresi dibandingkan pria. Menurut penelitian, dilansir dari timesofindia, wanita mengalami depresi dua kali lebih banyak dibandingkan pria.

Meskipun depresi dapat menyerang siapa saja, statistik menunjukkan bahwa depresi lebih sering terjadi pada wanita dibandingkan pria.

Advertisement

Penyebab perempuan lebih gampang mengalami depresi:

Faktor biologis

Fluktuasi hormonal lebih terasa pada wanita, terutama terkait menstruasi, kehamilan, pasca melahirkan, dan menopause. Perubahan tersebut memicu perubahan suasana hati dan gejala depresi karena wanita mengalami banyak perubahan baik secara fisik maupun mental sehingga perlu mempersiapkan dan menerima diri sendiri.

Faktor psikososial

Tekanan sosial dan peran gender memberikan tekanan berlebihan pada perempuan, mulai dari mengurus tugas keluarga hingga menghadapi ketidaksetaraan di tempat kerja.

Perempuan telah dikondisikan untuk berperilaku tertentu. Sudah mengakar dalam masyarakat bahwa perempuan adalah pengasuh keluarga dan merupakan tanggung jawab mereka untuk menjaga keutuhan keluarga. Beban untuk menjadi lambang kesempurnaan perlahan-lahan mempengaruhi kesehatan mental perempuan

Tekanan sosial dan peran gender

Faktor ini memberikan tekanan yang berlebihan pada perempuan, mulai dari mengurus tugas keluarga hingga menghadapi kesenjangan di tempat kerja.

Perempuan telah dikondisikan untuk berperilaku tertentu, sudah mengakar dalam masyarakat bahwa perempuan adalah pengasuh keluarga dan merupakan tanggung jawab mereka untuk menjaga keutuhan keluarga.

Pengalaman hidup dan stres

Perempuan melaporkan tingkat pelecehan seksual pada masa kanak-kanak, kekerasan dalam rumah tangga, dan bentuk trauma lainnya yang lebih tinggi, yang merupakan faktor risiko signifikan untuk mengembangkan depresi di kemudian hari. 

BACA JUGA: Perhatikan Gejala dan Dampak Depresi pada Pekerja agar Segera Tertangani

Tuntutan pengasuhan anak, peran sebagai ibu, dan kehidupan profesional sering kali dapat menimbulkan stres yang luar biasa yang dapat menyebabkan depresi.

Faktor psikologis

Tekanan untuk menjalankan berbagai peran seperti menjadi anak perempuan, istri, ibu, dan menantu yang baik terkadang bisa sangat berat.

Harapan untuk bekerja dengan baik dalam setiap peran ini dapat menyebabkan stres yang sangat besar dan perasaan tidak mampu, yang berkontribusi terhadap gejala depresi.

Dukungan sosial dan keterampilan mengatasi masalah

Meskipun perempuan sering kali memiliki jaringan dukungan yang kuat, mereka mungkin juga menghadapi lebih banyak stres dalam hubungan tersebut, yang dapat berdampak pada kesehatan emosional mereka. 

Selain itu, cara wanita mengatasi stres, seperti mencari bantuan dari orang lain, dapat memengaruhi cara mereka mengelola perasaan cemas dan sedih.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan

News
| Jum'at, 22 November 2024, 16:17 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement