Advertisement

Likes dan Repost di Platform X Bakal Dihapus

Newswire
Kamis, 07 Maret 2024 - 13:57 WIB
Maya Herawati
Likes dan Repost di Platform X Bakal Dihapus Media sosial X - ilustrasi - Antara

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Jumlah Likes dan Repost pada media sosial X atau yang dulu disebut Twitter bakal dihapus.

Melansir dari Reuters Kamis (7/3/2024), Elon Musk mengatakan hal ini di dalam sebuah konferensi Morgan Stanley Technology, Media & Telecom 2024. Dia mengatakan bahwa informasi tersebut dapat membuat tampilan konten menjadi berantakan secara visual di platform tersebut.

Advertisement

Elon Musk juga berbicara mengenai media sosial X yang sebentar lagi akan mendapatkan persetujuan untuk lisensi pengiriman uang di New York. Hal ini akan menjadikan platform tersebut semakin dekat untuk menawarkan fitur pembayaran.

Semenjak membeli Twitter dengan harga US$44 miliar pada 2022, Musk telah berusaha mengubah X menjadi platform multiguna. Seperti WeChat yang merupakan salah satu platform di China yang memiliki kemampuan fitur-fitur di luar media sosial, termasuk mengirimkan uang dan toko online.

Untuk mengimplementasikan fitur ini, X harus memiliki lisensi di setiap negara bagian di Amerika Serikat. Sebelumnya Elon Musk mengatakan bahwa New York dan Californa kemungkinan yang paling susah untuk mendapatkan izinnya. Dua negara bagian yang penuh penduduk itu memang sudah terkenal dengan perizinannya yang cukup rumit.

Musk mengatakan bahwa X akan mendapatkan lisensi dari negara bagian tersebut dalam beberapa bulan mendatang. Pennsylvania dan Utah merupakan negara bagian yang sudah memberikan lisensi pengirim uang kepada X.

BACA JUGA: Cuti Bersama Lebaran 2024 Bisa Sampai 10 Hari, Cek Rinciannya

Perusahaan ini telah mendapatkan persetujuan di negara-negara bagian termasuk Pennsylvania, Utah, New Hampshire, Arizona, Georgia, Maryland, dan Michigan. Dengan pencapaian regulasi ini, X secara strategis menempatkan dirinya untuk memperluas penawarannya dan mengubah model bisnisnya di luar akarnya dalam media sosial dan periklanan digital.

Seperti aplikasi Venmo milik PayPal, lisensi ini akan mengizinkan X untuk memfasilitasi transfer uang, membuka jalan bagi pengguna untuk mengirim uang satu sama lain secara langsung melalui platform. Langkah ke dalam layanan pembayaran dianggap sebagai upaya strategis oleh X untuk mendiversifikasi sumber pendapatannya di luar ketergantungannya pada periklanan digital, yang menghadapi tantangan setelah kepemilikan Elon Musk.

X mengalami kesulitan dalam periklanan ketika beberapa pengiklan besar menunda pengeluaran atau mundur dari platform setelah Musk memberikan dukungan kepada pengguna X yang mempromosikan teori konspirasi antisemit tahun lalu. Pada sebuah acara New York Times DealBook di bulan yang sama, sang CEO miliarder membuat komentar yang tidak pantas mengenai merek-merek yang telah menangguhkan iklan mereka di X.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Kemenparekraf Ingin Iuran Pariwisata dari APBN

News
| Senin, 29 April 2024, 20:47 WIB

Advertisement

alt

Komitmen Bersama Menjaga dan Merawat Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Kamis, 25 April 2024, 22:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement