Advertisement
Studi Temukan Olahraga 20 Menit Dapat Tingkatkan Kekuatan Otak

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA-Olahraga fisik sangat bermanfaat bagi kebugaran tubuh. Bahkan olahraga ringan dapat meningkatkan kekuatan otak.
Para peneliti dari University of Portsmouth melalui studi dalam jurnal Physiology and Behaviour menemukan bahwa olahraga ringan selama 20 menit dapat meningkatkan kekuatan otak, setelah semalaman kurang tidur.
Advertisement
“Temuan ini secara signifikan menambah apa yang kita ketahui tentang hubungan antara olahraga dan pemicu stres serta membantu memperkuat pesan bahwa gerakan adalah obat bagi tubuh dan otak,” ujar peneliti Joe Costello seperti disiarkan Medical Daily 24 November lalu dikutip dari ANTARA.
Untuk sampai pada temuan ini, peneliti melakukan dua percobaan yang masing-masing melibatkan 12 partisipan. Pada tes awal, peneliti mengevaluasi bagaimana kurang tidur sebagian memengaruhi kinerja kognitif seseorang. Selama uji coba peserta hanya diperbolehkan tidur selama lima jam setiap malam selama tiga hari.
Sementara itu, tes kedua menilai dampak kurang tidur total dan hipoksia. Peserta tak tidur semalaman dan ditempatkan di lingkungan hipoksia.
BACA JUGA: 3 Olahraga untuk Pemula yang Bisa Dilakukan di Rumah
Setiap pagi, peserta dalam kedua uji coba tersebut diberi tujuh tugas untuk dilakukan saat istirahat dan saat bersepeda. Mereka juga diminta menilai tingkat kantuk dan suasana hati mereka sebelum menyelesaikan tugas.
Hasil kedua uji coba menunjukkan peningkatan kinerja kognitif setelah para peserta bersepeda selama 20 menit.
Para peneliti mengatakan mereka memilih aktivitas sedang karena olahraga yang lebih intens dapat menjadi pemicu stres dan membawa efek negatif.
Costello menuturkan bahwa olahraga meningkatkan kinerja kognitif, dengan meningkatkan aliran darah otak dan oksigenas.
Lalu, meskipun olahraga dilakukan di lingkungan dengan tingkat oksigen rendah, partisipan masih mampu melakukan tugas kognitif lebih baik dibandingkan saat istirahat dalam kondisi yang sama.
Studi juga memperlihatkan kinerja kognitif seseorang tidak sepenuhnya bergantung pada area prefrontal cortex (PFC) di otak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

20 Ribu Koperasi Merah Putih Akan Peroleh Modal, Rp3 Miliar
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Nelayan Kulonprogo Jarang Melaut karena Angin dan Ombak Tinggi
- Kuota Sampah Kota Jogja di TPA Piyungan Tersisa 2.400 Ton
- Sampah dari Jogja Dibuang ke TPST Piyungan, Sultan: Sampai Akhir 2025
- Pemkot Jogja Tingkatkan Kesehatan Masyarakat melalui Perbaikan RTLH
- Catat Rangkaian Kegiatan Menarik Selama HUT ke-74 Pemkab Kulonprogo
Advertisement
Advertisement