Advertisement
Moonbin ASTRO Meninggal Dunia di Rumahnya

Advertisement
Harianjogja.com, KOREA SELATAN – Kabar duka datang dari jagad hiburan K-pop. Moonbin yang merupakan salat satu anggota grup idola K-pop ASTRO mengembuskan napasnya yang terakhir di rumahnya pada Rabu (19/4/2023).
Artis berusia 25 tahun itu ditemukan tak bernyawa di kediamannya, kawasan Gangnam, Seoul, sekitar pukul 20.10 waktu Korea Selatan oleh manajernya. Sang manajer lalu menghubungi polisi Gangnam.
Advertisement
Polisi menyatakan ada kemungkinan sang idola mengakhiri sendiri hidupnya. Polisi saat ini sedang berdiskusi mengenai autopsi untuk menentukan penyebab pasti kematian Moonbin.
Berita duka itu disampaikan langsung agensi Fantagio pada Kamis (20/4/2023) dini hari.
"Pada 19 April, anggota ASTRO Moonbin tiba-tiba meninggalkan kami dan kini telah menjadi bintang di langit," kata Fantagio seperti disiarkan Soompi.
Agensi menyatakan kesedihan mendalam atas kepergian Moonbin yang telah bersama mereka selama ini.
"Kita tahu betul betapa tak tertandinginya (Moonbin) dalam cintanya kepada para penggemarnya, yang terus-menerus dia pikirkan," ujar Fantagio.
Agensi juga yang memohon orang-orang untuk menahan diri dari laporan spekulatif atau jahat soal kematian Moonbin.
Pemakaman Moonbin direncanakan hanya dihadiri keluarga, sahabat dekat mendiang dan rekan-rekan dari agensi. Hal itu sesuai keinginan pihak keluarga.
Sebelum ditemukan meninggal, Moonbin dijadwalkan tampil di Dream Concert sebagai bagian dari unit ASTRO Moonbin&Sanha. Dia juga seharusnya menjadi bagian dari acara "2023 MOONBIN&SANHA FAN CON TOUR: [DIFFUSION] IN JAKARTA" pada 13 Mei 2023, tetapi, acara itu dibatalkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Menteri Nusron Ajak Kepala Daerah Se-Sulawesi Berbagi Tanggung Jawab Selesaikan RDTR
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Udara di DIY Bikin Menggigil, Angin Monsun Jadi Penyebabnya
- 23 Kambing Mati di Turi Sleman Akibat Keracunan Pakan
- Lurah Srimulyo Membantah Tuduhan Korupsi Penyalahgunaan Tanah Kas Desa
- SPMB 2025, Banyak SMP Negeri di Bantul Kekurangan Siswa, Ternyata Sebagian karena ke Pondok Pesantren
- Kasus Pelecehan Anak di Kasihan Dilaporkan ke Polres Bantul, Korban Siswi Berusia 6 Tahun
Advertisement
Advertisement