Advertisement
Mantan Pegawai Kemlu Korsel Akui Jual Topi Jungkook BTS Seharga 10 Juta Won

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Mantan pegawai Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Korea Selatan mengakui tuduhan bahwa dirinya menjual topi salah satu personel grup idola Bangtan Sonyeondan (BTS) secara daring.
Melansir Soompi, pada Senin (7/11/2022) waktu setempat, Kantor Polisi Seocho di Seoul, Korea Selatan mengumumkan bahwa mereka telah menyelesaikan penyelidikan terhadap mantan pegawai Kemlu yang membuat postingan online untuk menjual topi yang dikenakan oleh Jungkook, salah satu personel BTS tersebut.
Advertisement
Sebelumnya, orang tersebut mencoba menjual topi yang dikenakan Jungkook seharga 10 juta won (sekitar Rp112 juta). Ia memposting foto topi tersebut secara online bersama dengan gambar kartu identitas pegawai negeri sipil.
Orang tersebut mengklaim bahwa Jungkook meninggalkan topi itu di ruang tunggu ketika BTS mengunjungi Divisi Paspor di Kantor Kemlu Korea Selatan untuk membuat paspor mereka. Orang itu menyebut bahwa dirinya memperoleh kepemilikan topi itu karena tidak ada yang menelepon atau mengunjungi untuk mengklaim kepemilikan selama enam bulan setelah dilaporkan sebagai barang hilang.
Namun, terungkap tidak ada catatan topi tersebut dilaporkan sebagai barang hilang dari Kemlu atau Badan Kepolisian Negara Korea Selatan. Karena hal ini menjadi kontroversial, orang tersebut menghapus postingan tersebut dan menyerahkan diri ke polisi di Kota Yongin, Provinsi Gyeonggi.
Agensi BTS HIVE dilaporkan telah menanggapi polisi dengan mengatakan, “Memang benar [Jungkook] kehilangan topinya di tempat itu (Kementerian Luar Negeri)."
Ketika masalah itu diangkat selama audit umum Kemlu oleh Komite Urusan Luar Negeri dan Unifikasi Majelis Nasional Korea Selatan yang diadakan pada 24 Oktober, Menteri Luar Negeri Korea Selatan Park Jin berkata, “Jika itu dikonfirmasi benar, kami akan menanganinya secara ketat sesuai peraturan terkait.”
Sementara itu, seorang pejabat polisi berbagi bahwa mereka sedang meninjau prinsip-prinsip hukum untuk kemungkinan dakwaan dan belum diputuskan apakah topi itu akan dikembalikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Soompi
Advertisement
Berita Lainnya
- Bertemu Gibran Bahas Tol Lingkar Timur-Selatan Solo, Ini Kata Bupati Klaten
- Tol Jogja-Solo di Ringroad Sleman Punya 4 Akses Keluar Masuk, Ini Lokasinya
- Jangan Sampai Anak Kesakitan, Berikut Tips Mengajak Buah Hati ke Dokter Gigi
- Lumayan, Tour Guide di Kota Solo Biasa dapat Komisi Rp2 Juta dari Turis Asing
Advertisement
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Ozzy Clothing Semarakkan Tradisi Kamis Pahing di Jogja
- Fakta Baru Klithih Gedongkuning, Korban Meninggal Dunia karena Balap Liar
- Spanduk Partai di Cagar Budaya Jembatan Pangukan Sleman Akan Dicopot
- Tren Sejumlah Kadus di Gunungkidul Dipaksa Mundur oleh Warga, Paguyuban Minta Perlindungan
- Bukti Baru Rekaman CCTV Kasus Klithih Gedong Kuning Ditemukan! Ada 2 Peristiwa di Malam Nahas
Advertisement
Advertisement