Advertisement
Sering Ditanya Rekomendasi Film, Ini Cara Menjawabnya
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—"Teman yang bisa merekomendasikan film adalah teman yang layak dipertahankan.”
Sering membagikan film di status Instagram dan WhatsApp ternyata membuat aku terlihat sebagai ‘pecinta film’. Dampaknya, banyak teman yang minta rekomendasi film, termasuk di jam-jam yang kadang tidak masuk akal.
Advertisement
Minta rekomendasi film pada jam 12.00 WIB mungkin untuk teman makan siang, tapi minta rekomendasi film jam 03.00 WIB? Untuk teman sholat Subuh? Enggak bisa besok pagi aja emangnya?
Meski sebenarnya belum banyak film yang ditonton, tetap saja aku berusaha memberikan rekomendasi. Siapa tahu aku jadi teman yang layak dipertahankan, seperti kalimat pembuka tulisan ini.
Dari puluhan kali merekomendasikan film dengan berbagai tanggapan dan jenis orang, ada beberapa pola atau cara yang bisa aku pakai. Ini mungkin bisa kamu pakai juga apabila ada yang minta rekomendasi.
Sejenis
Ada rekomendasi film yang mirip The Godfather enggak? Kadang orang mengawali percakapan tentang rekomendasi film dengan pertanyaan seperti itu. Pada kehidupan sebelumnya, maksudku waktu sebelumnya, orang itu sudah pernah menonton kisah tentang keluarga mafia Italia yang terkenal itu. Merasa cocok dan tertarik dengan film sejenis, maka dia meminta rekomendasi film yang kurang lebih mirip dari kamu.
Agar rekomendasi bisa lebih terarah, maka perlu ditanya dulu, kenapa teman kamu suka The Godfather. Bisa jadi karena skripnya rapi dan ada kejutan secara berkala. Kadang juga karena ada kesan keren, seperti sosok sentral film sebagai seorang yang dihormati. Bisa jadi juga, karena pemeran Michael Corleone yang ganteng.
BACA JUGA: Asmara Abigail Masuk Nominasi Aktris Terbaik di Festival Film Internasional Locarno
Dari jawaban pertanyaan itu, bisa kamu sambungkan dengan rekomendasi yang kamu anggap sama. Kalau dia suka skripnya yang terkesan santai dengan kejutan berkala, maka bisa merekomendasikan film karya Martin Scorsese berjudul Goodfellas dan The Irishman. Apabila kesan keren karena sosok sentral, maka bisa rekomendasikan Narcos dengan Pablo Escobar-nya karya Carlo Bernard. Apabila ingin kisah tentang pertentangan antar keluarga atau kelompok, bisa rekomendasikan film City of God karya Fernando Meirelles dan Kung fu Hustle karya Stephen Chow. Eh Kung fu Hustle termasuk film mafia bukan sih? Ya pokoknya gitu. Cari tahu ketertarikan dia pada film tertentu, dan cari di film lain yang mirip.
Genre
Sejenis atau segenre mungkin tidak terlalu berbeda. Tapi aku membedakan itu dengan asumsi, film sejenis berisi spesifik item dalam film. Sementara genre bisa lebih besar lagi. Film mafia bisa jadi masuk genre action, bisa juga masuk drama. Tergantung di dalamnya seperti apa.
Apabila teman kamu minta rekomendasi tentang film berdasarkan genre, ini bisa mempermudah kerja kamu. Meski lagi-lagi, berikan tambahan identifikasi setelah genre, agar lebih spesifik. Dalam genre film musikal misalnya, kamu bisa merekomendasikan film musikal dengan nuansa konser seperti A Star Is Born, The Rocketman, Bohemian Rhapsody. Film musikal dengan unsur teater, maka bisa sarankan Tick Tick Boom, Sing, The Greatest Showman, dan lainnya. Film musikal dengan irisan kehidupan jalanan atau sehari-hari, maka bisa sodorkan judul Once, Again Begin, Sing Street, dan lainnya. Tambahkan satu spesifik definisi setelah genre, agar teman kamu juga memiliki gambaran.
Sutradara, Penulis Naskah, atau Aktor dan Aktris
Temanmu minta rekomendasi film tapi tidak memberikan tahu genre yang dia suka? Ini ada cara lain lagi. Kamu bisa tanya film yang menurutnya bagus. Dari film itu, kamu bisa rekomendasikan film berdasarkan karya sutradara, penulis naskah, atau actor dan aktrisnya.
Film dari sutradara atau penulis naskah yang sama memiliki kecenderungan yang mirip. Meski tentunya tidak semua. Misal Joko Anwar memiliki kecenderungan membuat film bertema horor. Begitupun dengan Ernest Prakasa, tema besar banyak filmnya tentang komedi, dengan pola yang mirip-mirip pula.
Jadi, kalau temanmu suka film The Two Popes karya sutradara Fernando Meirelles, maka rekomendasi film karyanya yang lain seperti Blindness, The Constant Gardener, City of God dan lainnya. Apabila dia suka film yang aktor utamanya Robert de Niro, maka rekomendasikan film The King of Comedy, The Comedian, Taxi Driver, Mean Streets, dan lainnya.
BACA JUGA: Ngeri-Ngeri Sedap Masuk 15 Film Terlaris Sepanjang Masa, Ini Daftarnya
Kebutuhan
Dalam beberapa situasi, menonton film untuk kebutuhan jangka pendek. Salah satunya untuk teman makan. Apabila temanmu minta rekomendasi film untuk teman makan, maka sesuaikan dengan durasi yang pendek dan cenderung ringan. Jangan yang terlalu panjang apalagi perlu mikir berat. Nanti makannya jadi kurang nikmat.
Salah satu film, atau dalam hal ini series, yang cocok untuk teman makan seperti Modern Love. Selain durasi per episode yang sekitaran setengah jam, ceritanya juga ringan, tentang cinta dalam berbagai rupa. Kalau ada teman yang pengen belajar catur, rekomendasikan The Queen Gambit, pengen belajar managemen club olahraga bisa sarankan The Money Ball, pengen punya perasaan malu, maka rekomendasikan Ashiap Man.
Udah Disaranin tapi Tidak Ditonton, Terus Gimana?
Misal kamu sudah memberikan semua rekomendasikan film dengan segala daya upayanya, tapi temanmu kedapatan tidak menontonnya, jangan sedih apalagi marah. Ingat kata Bang Ucup Bensin, kelakuan orang lain tidak berada dalam kendali kita. Tapi respon perasaan kita akan kelakuan orang lain itulah yang bisa kita kontrol.
Kadang orang meminta rekomendasi film hanya untuk bisa mengobrol bersama kita. Apalagi sesama pecinta film, membuka percakapan dengan meminta rekomendasi mungkin satu-satunya yang terpikirkan olehnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Menteri Imigrasi & Pemasyarakatan Sebut Rehabilitasi Narkoba untuk Kurangi Kelebihan Kapasitas Lapas
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Peringati Sumpah Pemuda, Karang Taruna Rejowinangun Gelar Rejowinangun Fest 2024
- Ruang Melamun Bisa Jadi Rekomendasi Toko Buku Lawas di Jogja
- BKAD Kulonprogo Terbitkan SPPT, Nilai Pajak Bandara YIA Tahun 2024 Rp16,38 Miliar
- Grand Zuri Malioboro Corporate Gathering Nobar Home Sweet Loan
- Pilkada 2024: Politik Uang Tak Pengaruhi Preferensi Pemilih di Kota Jogja
Advertisement
Advertisement