Advertisement
Wanita Weton Selasa Wage Cenderung Keras tapi Lincah
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Dalam kalender Jawa, hari ini 12 Juli 2022 adalah Selasa Wage. Wanita yang punya weton atau lahir pada Selasa Wage disebut-sebut memiliki watak yang keras.
Dalam Primbon Jawa, Selasa Wage memiliki neptu atau nilai kecil yaitu tujuh. Berasal dari neptu Selasa adalah tiga dan Wage adalah empat.
Advertisement
Dihimpun dari berbagai sumber, wanita yang lahir pada Selasa Wage memiliki watak dan jalan hidup meliputi karier, cinta, dan rezeki yang sangat unik dan jarang dimiliki weton lainnya. Namun karakter utama mereka adalah keras namun pembawaannya ceria. Karena itu mereka sulit dicegah bila sudah punya keinginan dan mudah marah meski hanya sebentar.
Kelebihannya, wanita Selasa Wage sangat ceria, lincah, dan mudah bergaul menjadikan mereka memiliki banyak teman. Mereka juga tergolong wanita yang berlimpah rezeki dan pandai bekerja.
Baca juga: Ngalor Ngidul Ngetan Ngulon, Warganet Ini Ajarkan Cara Mengetahui Arah Mata Angin di Jogja
Sementara dalam hal rumah tangga, wanita Selasa Wage cenderung berani melawan suami dan berpotensi selingkuh. Mereka cenderung mudah marah, namun biasanya hanya sebentar.
Apakah Anda seorang wanita yang wetonnya Selasa Wage? Apakah watak Anda juga seperti yang disebutkan di atas? Benar atau tidak, Anda yang lebih tahu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Baru Kasus Korupsi Timah, Bos Maskapai Penerbangan Terlibat
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Stok Darah dan Jadwal Donor Darah di Wilayah DIY Jumat 26 April 2024
- Pegagan Berpotensi Memperbaiki Daya Ingat, Guru Besar UGM: Meningkatkan Dopamin
- Pj Walikota Jogja Singgih Raharjo Maju Pilkada, Begini Respons Pemda DIY
- Cegah Mafia Tanah, Kantor Pertanahan Jogja Dorong Masyarakat Punya Sertifikat Tanah Elektronik
- 70 Kasus Flu Singapura Ditemukan di Jogja, Dinkes: Tidak Perlu Panik
Advertisement
Advertisement