Advertisement
Kontes Musik Eurovision Berpotensi Pindah dari Ukraina ke Inggris
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Kontes musik Eurovision berpotensi besar diadakan di Inggris pada 2023. Hal ini setelah penyelenggara menilai terlalu berisiko untuk menyelenggarakan acara di Ukraina, khususnya saat konflik masih berlangsung.
Dalam beberapa dekade ini, sudah menjadi tradisi bahwa negara pemenang harusnya menjadi tuan rumah untuk kontes di tahun berikutnya. Peserta dari Ukraina merupakan pemenang pada kontes tahun 2022. Namun penyelenggara mengatakan dibutuhkan jaminan keamanan untuk kompetisi dihelat.
Advertisement
Oleh karena itu penyelenggara memutuskan Eurovision 2023 akan diadakan di negara pemenang kedua yaitu Inggris. Pihak Ukraina dikabarkan tidak menyukai usulan tersebut dan menyatakan kecewa.
BACA JUGA: Serial Pretty Little Liars: Original Sin Resmi Tayang Juli, Ini Sinopsisnya
Menteri Kebudayaan Ukraina, Oleksandr Tkachenko, menginginkan lebih banyak negosiasi dengan keyakinan mereka bisa mengakomodir semua komitmen yang dijanjikan.
Adapun perwakilan Inggris di konten Eurovision 2022 adalah Sam Ryder yang menghadirkan "SPACE MAN" dan menempati urutan kedua dengan selisih hasil yang tipis dengan pemenang pertama Kalush Orchestra dari Ukraina.
Penyelenggara European Broadcasting Union (EBU) mengatakan sedang berdiskusi dengan penyiar Inggris BBC untuk menjadi tuan rumah acara berikutnya. Hal itu mengingat acara ini biasanya menarik penonton hingga 200 juta lewat televisi.
"EBU ... berbagi kesedihan dan kekecewaan mereka bahwa kontes tahun depan tidak dapat diadakan di Ukraina," kata Penyelenggara Kontes Lagu Eurovision, dikutib dari Reuters, Minggu (19/6/2022).
BACA JUGA: Akhirnya Rilis Juga, Cek Album Baru Snoop Dogg, Death Row Summer 2022
Lebih lanjut mereka mengatakan, "Ini adalah niat penuh kami bahwa kemenangan Ukraina akan tercermin dalam pertunjukan tahun depan."
Mereka pun menjanjikan budaya hingga kreativitas terkait Ukraina akan ditunjukkan dalam Eurovision 2023.
Terakhir kali Inggris menjadi tuan rumah kompetisi tahunan itu adalah pada 1998 ketika diadakan di Birmingham setelah band rock Inggris Katrina dan lagu Love Shine a Light memenangkan tahun sebelumnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Menteri Imigrasi & Pemasyarakatan Sebut Rehabilitasi Narkoba untuk Kurangi Kelebihan Kapasitas Lapas
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Peringati Sumpah Pemuda, Karang Taruna Rejowinangun Gelar Rejowinangun Fest 2024
- Ruang Melamun Bisa Jadi Rekomendasi Toko Buku Lawas di Jogja
- BKAD Kulonprogo Terbitkan SPPT, Nilai Pajak Bandara YIA Tahun 2024 Rp16,38 Miliar
- Grand Zuri Malioboro Corporate Gathering Nobar Home Sweet Loan
- Pilkada 2024: Politik Uang Tak Pengaruhi Preferensi Pemilih di Kota Jogja
Advertisement
Advertisement