Advertisement
Sutradara Pastikan KKN di Desa Penari Tayang 30 April
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA — Setelah sempat ditunda, film ‘KKN di Desa Penari’ dipastikan tayang di bioskop pada 30 April mendatang.
Kepastian ini diungkapkan langsung oleh sutradara film ‘KKN di Desa Penari’ Awi Suryadi melalui akun instagramnya, Minggu (27/3/2022) sore.
Advertisement
"This is it. 30 April 2022. 100% capacity. No more PHP," tulis Awi sembari mengunggah poster film ‘KKN di Desa Penari’.
Film KKN di Desa Penari bercerita tentang 5 mahasiswa yang melangsungkan kuliah kerja nyata (KKN) di sebuah Desa yang jauh dari perkotaan.
Nur (Tissa Biani), Widya ( Adinda Thomas), Ayu (Aghniny Haque), Bima (Achmad Megantara), Anton (Calvin Jeremy) dan Wahyu ( M. Fajar Nugraga).
Mereka tidak menyangka bahwa KKN yang mereka lakukan akan mengalami kejadian teror yang mengancam mereka tidak bisa pulang.
Berawal dari Kepala Desa yang melarang mereka untuk tidak melewati gapura yang menuju tapak tilas dan larangan selama di Desa terpencil tersebut.
Namun gangguan aneh dan mistis menghujam mereka hingga proker KKN menjadi berantakan.
Satu persatu dari mereka diganggu oleh penghuni Desa Penari yang tidak menyukai 5 mahasiswa KKN ini, termasuk penari cantik bernama Penari.
Nur (Tissa Biani) menyadari bahwa teror yang selama ini mereka alami di Desa Penari ternyata berawal dari larangan yang dilanggar dari salah satu rekan mereka.
Kemudian mereka meminta pertolongan kepada Mbah Buyut, namun ternyata pertolongan tersebut sudah terlambat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Jokowi Minta Prabowo-Gibran Persiapakan Diri Usai Ditetapkan KPU
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pilkada 2024, PDIP DIY Tegaskan Terbuka Bekerja Sama dengan Partai Lain
- Golkar DIY Bakal Terima Nama Calon yang Dijaring di Pilkada 2024, Berikut Nama-nama Kandidatnya
- Harga Bawang Merah di Jogja Masih Stabil Tinggi, Ini Penyebabnya
- Ini Rencana Pemda DIY Setelah TPA Piyungan Ditutup
- Pilkada 2024, Heroe Poerwadi Hingga Singgih Raharjo Ambil Formulir Pendaftaran Calon Walikota di Partai Golkar
Advertisement
Advertisement