Advertisement
Tidak Selalu Sesak Napas, Peneliti Ungkap Gejala Serangan Jantung Diam

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Umumnya, seseorang yang mengalami serangan jantung akan menunjukkan beberapa gejala seperti, nyeri di di perut bagian atas atau ulu hati, nyeri di bagian dada, tulang rusuk bagian bawah, dan lengan yang menjalar hingga ke leher, rahang, bahu hingga punggung, pusing, mual dan muntah, keringat berlebih, dan sesak napas.
Serangan jantung tidak selalu muncul dengan gejala klasik. Faktanya, hanya setengah dari serangan jantung yang terjadi dengan cara ini, menurut penelitian terbaru dari Harvard Medical School. Saat ini, gejala serangan jantung pada orang tua dapat dengan mudah terlewatkan sehingga Anda mungkin mengalami serangan jantung tanpa disadari.
BACA JUGA : Begini Cara Mencegah Serangan Jantung Mendadak di Usia
“Apa yang disebut serangan jantung diam ini hanya didiagnosis setelah kejadian, ketika rekaman aktivitas listrik jantung [elektrokardiogram, atau EKG] atau tes lain mengungkapkan bukti kerusakan jantung,” tulis para peneliti.
Ketidaktahuan yang berbahaya dari serangan jantung yang tidak diobati dapat menyebabkan kerusakan permanen pada jantung atau berakibat fatal.
Melansir Express, Selasa (14/9/2021), para peneliti di Harvard Medical School telah menyelidiki apa yang menyebabkan serangan jantung diam ini. Salah satu penjelasannya mungkin adalah toleransi rasa sakit yang lebih tinggi dari rata-rata, seperti yang ditunjukkan oleh sebuah penelitian baru-baru ini. Orang lain salah mengira gejala mereka sebagai gangguan pencernaan atau nyeri otot.
Namun, orang lain mungkin merasakan sakit, tetapi di bagian tubuh bagian atas mereka selain bagian tengah dada yang biasanya diabaikan.
Sebuah penelitian di Denmark menemukan bahwa satu dari empat serangan jantung dapat muncul dengan gejala atipikal yang dapat dengan mudah diabaikan atau dikacaukan dengan gangguan lain.
Advertisement
BACA JUGA : Ini Beda Gejala Serangan Jantung pada Pria dan Wanita
Dokter Kenneth Rosenfield, kepala bagian pengobatan dan intervensi vaskular di Rumah Sakit Umum Massachusetts yang berafiliasi dengan Harvard, mengatakan banyak orang tidak menyadari bahwa selama serangan jantung, gejala klasik nyeri dada hanya terjadi sekitar separuh waktu.
Terkadang, orang-orang menggambarkan gejala serangan jantung sebagai ketidaknyamanan atau tekanan dada, sementara yang lain mengatakan bahwa mereka merasakan sensasi yang intens, menghancurkan atau sakit yang dalam yang mirip dengan sakit gigi.
Orang-orang tertentu kurang sensitif terhadap rasa sakit daripada yang lain, atau mereka mungkin menyangkal rasa sakit mereka dan membiarkan gejalanya tidak diobati. Namun, tidak semua orang memiliki pemahaman yang baik tentang toleransi rasa sakit mereka sendiri, dan sejumlah faktor lain (seperti keadaan emosional Anda) dapat memengaruhi persepsi rasa sakit.
Orang dengan diabetes mungkin kurang sensitif terhadap rasa sakit karena penyakit ini dapat mematikan saraf (suatu kondisi yang dikenal sebagai neuropati diabetik), secara teoritis meningkatkan risiko serangan jantung diam.
“Selama serangan jantung, lokasi rasa sakit juga bisa sedikit berbeda dari orang ke orang,” jelas dokter Rosenfield.
BACA JUGA : Serangan Jantung Bisa Menyerang Anak Muda, Kenali
Gejala dapat terjadi di lengan, bahu, leher, rahang, atau di tempat lain di bagian atas tubuh. “Saya memiliki satu pasien yang menderita sakit di daun telinga, dan satu lagi yang merasakan sakit di pergelangan tangannya,” kata dokter Rosenfield, menjelaskan bahwa gejala dapat berasal dari mana saja di tubuh dan tanda-tanda yang tidak biasa tidak boleh diabaikan.
Gejala tidak lazim lainnya yang sering tidak dikaitkan dengan serangan jantung termasuk mual, muntah, dan lemas.
Dokter Rosenfield juga menjelaskan bahwa tidak diragukan lagi bahwa wanita lebih mungkin mengalami gejala serangan jantung non-klasik, tetapi penting untuk diingat bahwa pria juga dapat mengalami gejala tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- Banjir dan Tembok Ambrol Diterjang Banjir, Penjaga Sekolah SD Bogem II di Sleman Diungsikan
- Jadwal KRL Jogja Solo Terbaru Hari Ini, Minggu 11 Mei 2025, Berangkat dari Stasiun Tugu hingga Palur
- Jadwal Terbaru KRL Solo Jogja Hari Ini, Minggu 11 Mei 2025, Berangkat dari Stasiun Palur hingga Lempuyangan
- Jangan Sampai Telat, Jadwal SIM Ditlantas Polda DIY Selama Mei 2025
- Jadwal Prameks Jogja-Kutoarjo Terbaru Hari Ini, Minggu 11 Mei 2025, Naik dari Stasiun Tugu hingga Kutoarjo
Advertisement