Advertisement
Susah Tidur Selama WFH? Psikolog Ungkap Penyebab dan Cara Mengatasinya
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Pandemi Covid-19 membuat banyak karyawan harus mengikuti aturan untuk bekerja dari rumah atau work from home (WFH). Namun, aktivitas ini ternyata bisa menimbulkan dampak, salah satunya membuat susah tidur.
Jika Anda masih WFH dan mengalami masalah tidur, coba pertimbangkan pertanyaan ini, apakah Anda kerap bekerja di kamar atau tempat tidur?
Advertisement
Jika ya, sangat mungkin itu menjadi biang keladi atau masalah susah tidur yang Anda derita.
Baca juga: Orang Pintar & Jenius Suka Lakukan Kebiasaan Ini
Dikatakan, bekerja di kamar tidur terutama kasur bisa berakibat tubuh jadi sulit tidur saat waktu istirahat malam.
Kenapa bisa begitu?
Psikolog Klinis Inez Kristanti menjelaskan, ketika tempat tidur bercampur dengan area bekerja, tubuh jadi tidak bisa membedakan waktu istirahat dengan waktu beraktivitas.
"Tubuh jadi tidak terkondisikan, tidak belajar. Kalau kita sudah di kasur itu waktunya untuk istirahat," kata Inez saat konferensi pers daring Good Doctor, Rabu (1/9/2021).
Dengan begitu, saran Inez, langkah pertama yang harus dilakukan adalah memisahkan area bekerja dari tempat tidur agar tidak lagi mengalami insomnia selama WFH.
Baca juga: Tips Cara Melepaskan Pasangan Toxic, Walau Anda Masih Cinta
Jika masih juga kesulitan tidur, Inez menyarankan untuk melakukan latihan pernapasan 478 setiap malam.
"Jadi kita ambil napas empat ketukan, menahannya tujuh ketukan, kemudian dihembuskan irit-irit sampai delapan ketukan," jelasnya.
Cara tersebut agar tubuh jadi lebih santai dan siap untuk beristirahat. Saran lainnya, bisa lakukan peregangan pada otot tubuh yang kaku akibat terlalu lama duduk selama WFH.
Meski akan beristirahat, otot tubuh juga butuh rileks saat akan dibaringkan.
"Kadang-kadang kita juga bisa benefit dari relaksasi. Kita coba merelakskan otot yang kurang enak, coba streching dulu. Saat dirilis mungkin bisa jadi lebih relaks dan harapannya jadi bisa tidur," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
- Meski Berbahaya, Pengendara Motor Masih Nekat Lewati Jembatan Jurug A
- BI Rate Naik Jadi 6,25%, BRI Optimistis Pertahankan Likuiditas dan Kredit
- Politikus Muda Partai Gerindra Wawan Pramono Ramaikan Bursa Pilkada Karanganyar
- Ini Kata Pelatih Pelita Jaya Jakarta Setelah Timnya Menang atas Prawira Harum
Berita Pilihan
Advertisement
Pemerintah Pastikan Tidak Impor Bawang Merah Meski Harga Naik
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Budayawan di Jogja Dilibatkan Pembuatan Maskot Pilkada 2024
- Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Muncul Aksi Unjuk Rasa di Kantor KPU DIY
- Danais Kembali Dikucurkan untuk Mendukung Program Becak Listrik di 2024
- Heroe Poerwadi Kumpulkan Berkas Pendaftaran Cawali ke DPD Golkar Kota Jogja
- Kereta Api Terlambat, Daops 6 Yogyakarta Minta Maaf
Advertisement
Advertisement