Advertisement
Bagaimana Virus Corona Bisa Menular Antara Pasien dan Dokter?
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Penularan virus Corona masih harus diwaspadai, terutama oleh tenaga kesehatan. Risiko peneluran antara dokter dan pasien terbilang cukup tinggi. Apalagi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengakui bahwa virus ini dapat ditularkan melalui airbone atau udara dalam jumlah partikel yang lebih kecil.
Dokter spesialis penyakit dalam-Gastroenterologi-Hepatologi, dr. Ari Fahrial Syam mengatakan penularan antara dokter dan pasien terjadi ketika pasien yang ternyata sudah terinfeksi Covid-19 membuka mulut dan menghembuskan napas.
Advertisement
Baca juga: Apakah Memakai Masker Berbahaya bagi Kesehatan? Ini Hasil Eksperimen Dr. Oz
Partikel virus kemudian menempel di masker dokter. Lalu bisa saja dokter tersebut tidak menyadari memegang masker yang sudah dihinggapi virus, kemudian menyentuh hidung.
"Lubang hidungnya tertular (virus). Dia tertular ketika pasien mengembuskan napas nempel di masker," tuturnya dalam diskusi online, Rabu (22/7/2020).
Kemudian dari data yang ditunjukkan, ternyata virus paling banyak menempel di baju hazmat atau (APD) yang digunakan oleh dokter yang kontak dengan pasien.
Baca juga: Ternyata Ini Penyebab Bayi Sering Menangis Saat Dimandikan
Tak terkecuali pakaian yang digunakan dokter atau petugas medis lainnya. Ada satu kasus dimana keluarga dokter dari rumah sakit rujukan tertular virus corona dari baju yang digunakan sang dokter saat merawat pasien. Dokter tersebut kemungkinan lupa untuk meletakkan baju ke tempat yang lebih aman. Istri yang memegang baju tersebut akhirnya tertular dan menularkan ke anaknya.
Oleh karena itu, Ari mengimbau agar semua pihak tetap waspada akan penularan virus corona karena memang selain melalui droplet yang menempel di permukaan, virus ini dapat ditularkan melalui udara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
- Nicholas Saputra dan Putri Marino Beradu Akting di The Architecture of Love
- Ganjar Enggan Maju Pilkada 2024,Tapi akan Turun untuk Menangkan Calon dari PDIP
- Konten Deepfake Kian Meresahkan, Pemerintah Harus Ambil Komando Memerangi
- Nilai UKT Maba 2024 Capai Rp52 Juta, BEM Unsoed Desak Rektorat Lakukan Evaluasi
Berita Pilihan
Advertisement
Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Dari Luar Negeri? Jangan Lupa Isi e-CD Jika Turun di YIA
- 576.619 Penumpang Mudik Naik KAI Commuter Wilayah 6 Yogyakarta selama Lebaran 2024
- DPD Golkar Kota Jogja Pastikan Penjaringan Singgih Raharjo Tak Ada Masalah Meski Masih Jadi Pj Wali Kota
- Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Kamis 25 April 2024: Hujan Lebat Sleman dan Gunungkidul
- Jadwal Terbaru! KRL Jogja-Solo Kamis 25 April 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
Advertisement
Advertisement