Advertisement
Anak Kelima Hanung-Zaskia Mecca Pakai Alat Bantu Pernapasan

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA - Artis Zaskia Adya Mecca harus bersabar pascakelahiran anak kelimanya karena sang bayi mengalami gangguan pernapasan dan harus dipasang alat bantu.
Zaskia pun mengaku belum dapat menemui sang buah hati yang diberi nama Bhaj Kama Bramantyo tersebut lantaran masih dalam perawatan akibat gangguan pernapasan yang dalam istilah medis dikenal dengan nama Transient tachypnea of the newborn (TTN).
Advertisement
"Tadi aku lahirannya cesar, terus alhamdulillah aku lagi recovery. Tapi bayinya agak sedikit problem karena nafasnya cepat, jadi dia agak sesak nafas," kata Zaskia Adya Mecca dalam video yang diberikan oleh manajemen kepada media, Jumat (3/7/2020).
"Istilahnya dia lagi penyesuaian, jadi dari tadi abis operasi sampai sekarang belum ketemu bayi lagi," ujar Zaskia menambahkan.
Tak hanya Zaskia, sang suami Hanung Bramantyo pun mengaku terkejut dengan kondisi bayinya yang harus dipasangi alat bantu pernapasan.
"Tapi alhamdulillah ini dari pagi sampai sore ini sudah mendekati normal. Sambil kami menunggu dokternya. Terus terang kami kaget, ini pengalaman pertama karena yang sebelumnya semua baik-baik saja," sambung Hanung Bramantyo.
Zaskia Adya Mecca dan Hanung Bramantyo dikaruniai anak laki-laki pada Jumat (3/7/2020) lalu di Jogja. Pasangan selebritas itu menamai anak kelimanya Bhaj Kama Bramantyo.
Nama tersebut diambil dari bahasa sansekerta, yang artinya pengikut Tuhan penuh cinta dari keluarga Bramantyo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Menteri Nusron Ajak Kepala Daerah Se-Sulawesi Berbagi Tanggung Jawab Selesaikan RDTR
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Udara di DIY Bikin Menggigil, Angin Monsun Jadi Penyebabnya
- 23 Kambing Mati di Turi Sleman Akibat Keracunan Pakan
- Lurah Srimulyo Membantah Tuduhan Korupsi Penyalahgunaan Tanah Kas Desa
- SPMB 2025, Banyak SMP Negeri di Bantul Kekurangan Siswa, Ternyata Sebagian karena ke Pondok Pesantren
- Kasus Pelecehan Anak di Kasihan Dilaporkan ke Polres Bantul, Korban Siswi Berusia 6 Tahun
Advertisement
Advertisement