Advertisement
Di Tengah Pandemi, FSTVLST Putuskan Rilis Album II
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Di masa pandemi Covid-19, tepat pukul 23.30 WIB, Senin (15/6), lewat akun Youtube, FSTVLST menyuguhkan penampilan langsung untuk dinikmati para penggemar grup musik rok dari Jogja itu.
Sekitar setengah jam setelah itu, Selasa (16/6), Farid Stevy sang vokalis mengumumkan secara resmi FSTVLST merilis album kedua mereka, FSTVLST II.
Advertisement
Ada sembilan lagu yang mereka suguhkan di album baru itu, yang sebenarnya beberapa materinya sudah dipublikasikan setahun belakangan ini. Di peluncuran album kedua mereka itu, FSTVLST secara resmi menggenapi materinya yang diedarkan ke publik dengan merilis single Kamis dan Opus.
Dalam jumpa pers yang dilangsungkan secara virtual pada Senin malam, Farid mengungkapkan keputusan untuk merilis album baru diambil pada Senin sore sekitar pukul 16.00 WIB. “Setelah lima tahun, akhirnya kami [FSTVLST] punya album kedua,” ungkapnya, Senin.
Perjalanan yang cukup panjang setelah album pertama Hits Kitsch keluar pada 2014. Album yang menjadi penanda berubahnya nama Jenny menjadi FSTVLST. Bagi Farid dan Robby Setiawan, ini album ketiga mereka setelah menelurkan Manifesto bersama Jenny.
Farid menyebutkan di album baru ini, ada sejumlah lagu yang mesti diubah, seperti dalam lagu Kamis. FSTVLST mesti mengubahnya agar lirik dan pesan yang disampaikan bisa sejalan dengan perjuangan band yang besar di panggung itu.
“Berhubung besar di panggung, FSTVLST merasa hal itu jadi modal besar bagi FSTVLST untuk bertahan hidup di masa pandemi ini. Selamat berpesta dengan kami lewat album FSTVLST II,” kata Farid.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

KPK Nilai RUU KUHP Berpotensi Mengurangi Fungsi Pemberantasan korupsi
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Tarif Impor ke AS Tak Jadi 32 Persen, Pelaku Ekspor Bantul Bernapas Lega
- Bupati Kulonprogo Salurkan Bantuan Bagi Warga Miskin di Kalurahan Wates
- Pemkab dan DPRD Sleman Bakal Hidupkan Kembali Aktivitas Perdagangan di Pasar Godean
- 1.000 KK Peserta PKH di DIY Graduasi, Mensos: Penghasilan di Atas UMR, Tak Lagi Menerima Bansos
- Batas Waktu Berakhir, Satpol PP Gunungkidul Minta Bangunan Liar di Pantai Drini Segera Dibongkar
Advertisement
Advertisement