Dusun Koplak, Nama Dusun di Sleman yang Sering Jadi Bahan Ledekan
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN - Kata 'koplak' memiliki arti kondisi kewarasan yang tidak sempurna. Namun di Sleman, nama itu justru menjadi nama sebuah dusun. Akibatnya, banyak orang yang menjadikannya sebagai sumber ejekan. Warga setempat pernah risih dengan kondisi tersebut dan ingin menggantinya.
Bahkan foto penanda nama dusun sering diunggah di media sosial. "Dulu itu pernah diunggah di media sosial, tapi saya lupa kapan, yang jelas waktu itu warga agak keberatan, kok nggak sesuai dengan sejarahnya," kata Sriyono, 52, salah seorang warga Dusun Koplak saat ditemui saat ditemui di rumahnya, Sabtu (8/2/2020).
Advertisement
Warga, kata dia, sempat ingin mencari siapa yang mengunggah di media sosial. Namun, pihaknya kesulitan untuk menelusuri siapa yang mengunggah foto itu di media sosial. "Mau nyari di mana kami tidak tahu. Lalu ya sudahlah tidak usah dicari," bebernya.
Sriyono pun punya inisiatif dan mengusulkan agar nama Dusun Koplak diubah. Dia ingin agar nama dusun itu dikembalikan menjadi Koplakan.
"Saya sempat usul agar kembali jadi Koplakan, karena sejarahnya di sini itu tempat untuk beristirahat untuk gerobak, andong dan lain sebagainya. Ya semacam terminal lah. Kalau dalam istilah Jawa itu [disebut] koplakan," jelasnya.
Namun, hal itu urung dilakukan. Penyebabnya lantaran proses administrasinya akan panjang dan rumit.
"Mau mengubah jadi koplakan tapi ya sudah, karena nanti ribet administrasi. Seluruh dokumen juga harus diperbaiki, jadi ya sudah, seperti ini saja," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Detik.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Terbaru KRL Jogja-Solo Jumat 22 November 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan dan Maguwo
- Jadwal SIM Keliling di Kulonprogo Jumat 22 November 2024
- Heroe-Pena Optimistis Kantongi 40 Persen Kemenangan
- Jadwal Terbaru KRL Solo-Jogja Jumat 22 November 2024: Berangkat dari Palur Jebres, Stasiun Balapan dan Purwosari
- Program WASH Permudah Akses Air Warga Giricahyo
Advertisement
Advertisement