Advertisement

Hasil Survei, Warga Indonesia Ternyata Lebih Suka Siniar Video

Newswire
Kamis, 28 Agustus 2025 - 16:17 WIB
Maya Herawati
Hasil Survei, Warga Indonesia Ternyata Lebih Suka Siniar Video Foto ilustrasi Podcast. / Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Warga Indonesia ternyata lebih suka menyimak podcast atau siniar dalam bentuk video dibandingkan audio. Hal ini terungkap dalam hasil  survei terbaru yang dilakukan oleh Populix bertajuk How People Enjoy Podcasts in Daily Life.

Survei yang diikuti 1.100 responden asal Indonesia ini menunjukkan bahwa 54 persen di antara mereka lebih memilih konten podcast berupa video, sementara mereka yang mengakses podcast dalam bentuk audio jumlahnya hanya 7 persen, adapun 39 persen lainnya mengakses dua jenis konten podcast baik yang audio maupun video.

Advertisement

Dalam keterangan persnya di Jakarta, Kamis, Head of Policy and Social Research Populix Vivi Zabkie menjelaskan lebih lanjut temuannya bahwa rata-rata penikmat podcast mendengarkan dua hingga tiga kali seminggu.

“Mayoritas pendengar cenderung merasa 30 hingga 60 menit adalah durasi yang pas. Hal ini mengisyaratkan tingginya rentang perhatian para pendengar podcast, dan menjadi peluang eksplorasi konten bagi para kreator di Indonesia,” ujar Vivi, Kamis (28/8/2025).

Dari banyaknya platform digital yang menyajikan podcast, ternyata YouTube menjadi platofrm yang paling banyak digunakan untuk menonton video podcast dengan persentase pengguna hingga 96 persen, disusul dengan TikTok, Instagram Reels, dan Snack Video.

Selain itu, diketahui malam hari menjadi waktu yang paling banyak dipilih untuk mendengarkan podcast karena situasinya lebih tenang dan personal dengan 43 persen mendengarkan podcast di antara jam 20.00-22.00. 

BACA JUGA: Demo Buruh: DPR Jangan Cuma Joget, Sahkan RUU Ketenagakerjaan

Laporan lengkap tentang kebiasaan orang Indonesia mengakses podcast ini rencananya bakal dipaparkan Populix lebih lengkap dalam Radiodays Asia 2025 pada 1-3 September 2025.

Radiodays Asia menjadi konferensi satu-satunya di Asia yang menyatukan para pelaku usaha dari dunia radio, audio, dan podcast.

Gelaran ini diinisasi oleh para pelaku industri radio dan podcast Asia maupun Australia dengan menggandeng Radiodays Europe. Pada kesempatan Radiodays Asia 2025, Indonesia untuk pertama kalinya menjadi tuan rumah.

"Harapannya, seluruh peserta dapat berbagi pengalaman dan pengetahuan terkait tren media internasional, teknologi terbaru, pengembangan konten, juga membuka berbagai peluang bisnis,” ujar CEO Radiodays Peter Niegel.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

Warga Sesalkan Aksi Ricuh di Gedung DPR RI Karena Ganggu Aktivitas

Warga Sesalkan Aksi Ricuh di Gedung DPR RI Karena Ganggu Aktivitas

News
| Kamis, 28 Agustus 2025, 23:37 WIB

Advertisement

Kebun Bunga Lor JEC Jadi Destinasi Wisata Baru di Banguntapan Bantul

Kebun Bunga Lor JEC Jadi Destinasi Wisata Baru di Banguntapan Bantul

Wisata
| Rabu, 20 Agustus 2025, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement