Advertisement

Nasi Bermanfaat untuk Tubuh Juga Berisiko, Simak Penjelasannya

Maya Herawati
Jum'at, 30 Mei 2025 - 18:17 WIB
Maya Herawati
Nasi Bermanfaat untuk Tubuh Juga Berisiko, Simak Penjelasannya Ilustrasi nasi dari beras merah / Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Nasi adalah makanan bergizi dan sumber energi yang baik jika dikonsumsi dalam jumlah yang wajar. Namun, seperti makanan lainnya, konsumsi berlebihan dapat membawa dampak negatif. Pilihlah jenis nasi yang lebih sehat seperti nasi merah, dan imbangi dengan pola makan seimbang serta gaya hidup aktif.

Manfaat Nasi bagi Kesehatan

Advertisement

Nasi merupakan makanan pokok bagi sebagian besar masyarakat di berbagai belahan dunia, terutama di Asia. Berikut beberapa manfaat utama dari nasi:

Sumber Energi
Nasi, khususnya nasi putih, kaya akan karbohidrat yang merupakan sumber energi utama bagi tubuh. Karbohidrat dalam nasi mudah dicerna dan memberikan dorongan energi yang cepat.

Mudah Dicerna
Nasi memiliki tekstur yang lembut dan mudah dicerna oleh sistem pencernaan, menjadikannya pilihan yang baik untuk orang yang sedang dalam masa pemulihan dari sakit.

Bebas Gluten
Secara alami, nasi tidak mengandung gluten sehingga aman dikonsumsi oleh penderita penyakit celiac atau intoleransi gluten.

Mengandung Nutrisi Penting
Meskipun tidak sekompleks biji-bijian utuh, nasi tetap mengandung beberapa vitamin dan mineral seperti vitamin B, zat besi, dan magnesium, terutama jika dikonsumsi dalam bentuk nasi merah atau nasi coklat.

BACA JUGA: Tahun Ini Visa Haji Furoda Tidak Terbit, Komnas Haji: Jangan Salahkan Pemerintah

Risiko Konsumsi Nasi Berlebihan

Meski memiliki banyak manfaat, konsumsi nasi yang berlebihan juga dapat menimbulkan beberapa risiko kesehatan, antara lain:

Peningkatan Risiko Kenaikan Berat Badan
Karena tinggi kalori dan karbohidrat, konsumsi nasi dalam jumlah besar tanpa diimbangi aktivitas fisik dapat menyebabkan penumpukan lemak dan kenaikan berat badan.

Peningkatan Gula Darah
Nasi putih memiliki indeks glikemik yang tinggi, yang berarti dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah dengan cepat. Ini bisa berisiko bagi penderita diabetes atau orang yang rentan terhadap penyakit tersebut.

Kekurangan Serat
Nasi putih cenderung rendah serat dibandingkan dengan nasi merah atau biji-bijian utuh lainnya. Konsumsi berlebihan tanpa asupan serat yang cukup dari sumber lain dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti sembelit.

Kandungan Arsenik (pada beberapa jenis nasi)
Beberapa studi menunjukkan bahwa nasi dapat mengandung jejak arsenik anorganik, terutama jika ditanam di wilayah tertentu. Konsumsi berlebihan dalam jangka panjang bisa menimbulkan risiko kesehatan seperti gangguan ginjal dan kanker.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Dari berbagai sumber

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Otoritas Amerika Serikat Perketat Pemeriksaan Seluruh Permohonan Visa Kunjungan ke Universitas Harvard

News
| Minggu, 01 Juni 2025, 01:47 WIB

Advertisement

alt

Menikmati Wisata Sungai di Canden Bantul

Wisata
| Sabtu, 31 Mei 2025, 17:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement