Advertisement
Bisa Saja Terjadi pada Buah Hati, Kenali Talasemia dan Jenis-jenisnya
Advertisement
Harianjogja.com, BANDUNG—Talasemia menjadi salah satu penyakit bisa kapan saja menjangkiti si buah hati. Perlu deteksi dini riwayat penyakit orang tua untuk mengantisipasi risiko penurunan penyakit tersebut.
Dikutip dari berbagai sumber, Talasemia memang merupakan penyakit kelainan darah merah yang diturunkan dari kedua orang tua kepada anak dan keturunannya.
Advertisement
Penyakit disebabkan berkurangnya atau tidak terbentuk protein pembentuk hemoglobin utama manusia. Hal ini menyebabkan eritrosit mudah pecah dan menyebabkan pasien menjadi pucat karena kekurangan darah (anemia).
Dilansir dari Instagram Dinas Kesehatan Kota Bandung @dinkeskota.bdg terdapat 3 jenis talasemia berdasarkan gejalanya.
Pertama, Talasemia Mayor umumnya diketahui sejak bayi dengan gejala tampak pucat, lemah, lesu, sering sakit. Pasien ini membutuhkan transfusi darah terus menerus seumur hidup setiap 2-4 minggu sekali.
Kedua, Talasemia Minor/Trait atau pembawa sifat yaitu biasanya tidak bergejala, tampak normal namun pada pemeriksaan darah dapat ditemukan kadar Hemoglobin yang sedikit dibawah normal.
Ketiga, Talasemia Intermedia yang biasanya baru terdiagnosis pada anak yang lebih besar dan tidak membutuhkan transfusi darah rutin. Talasemia merupakan penyakit keturunan dan bukan penyakit menular. Untuk mencegahnya dengan melalukan skrining melalui pemeriksaan darah.
Skrining sebaiknya dilakukan pada usia remaja atau calon pengantin. Tujuannya adalah untuk mendeteksi apakah calon ayah atau ibu itu memiliki gen pembawa sifat talasemia atau tidak.
Jika pemeriksaan menunjukan hasil positif pembawa sifat, maka perlu dilakukan konseling genetik sebelum pernikahan atau hamil. Bagi ibu hamil dapat melakukan pemeriksaan janin dengan pemeriksaan khusus saat masa kehamilan di dokter spesialis kandungan yang berpengalaman untuk mengetahui apakah anaknya terlahir dengan talasemia atau tidak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Buntut Karangan Bunga Bernada Satire, BEM FISIP Unair Surabaya Akhirnya Dibekukan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Truk Bermuatan Kayu Tabrak Pembatas Jalan di Gamping
- Alkap Lengkap, DPRD Gunungkidul Mulai Bahas RAPBD 2025
- Jelang Debat Publik, Hasto-Wawan dan Afnan-Singgih Rajin Sambang Kampung
- Sambut HUT Humas Polri, Bidhumas Polda DIY Berbagi Kebahagiaan Dengan Anak-anak Panti Asuhan
- LHKP Sikapi Persoalan Minuman Beralkohol di DIY, Bisa Coreng Citra Kota Pelajar dan Kota Budaya
Advertisement
Advertisement