Advertisement

Promo November

Ini Tips Lansia Tetap Bugar Versi PAFI Sulu

Media Digital
Kamis, 24 Oktober 2024 - 14:32 WIB
Sunartono
Ini Tips Lansia Tetap Bugar Versi PAFI Sulu Warga lansia - ilustrasi - Freepik

Advertisement

JOGJA—Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) merupakan organisasi profesi yang menaungi tenaga teknis kefarmasian di Indonesia. PAFI didirikan pada 13 Februari 1946 di Yogyakarta, memiliki peran penting dalam pengembangan dan pengawasan praktik kefarmasian di Indonesia dan edukasi terkait kesehatan.

PAFI Sulu, Sulawesi Utara membagikan sejumlah tips kesehatan untuk para lansia agar tetap bugar.

Advertisement

Berikut adalah beberapa tips kesehatan untuk lansia agar tetap bugar dan sehat dari PAFI Sulu:

1. Pola Makan Seimbang

Fokus pada makanan yang kaya akan serat, vitamin, dan mineral, seperti sayuran hijau, buah-buahan segar, kacang-kacangan, ikan, dan biji-bijian. Protein penting untuk menjaga massa otot, jadi tambahkan sumber protein seperti ikan, daging tanpa lemak, telur, dan produk susu rendah lemak.

Kurangi konsumsi makanan cepat saji dan yang diproses karena cenderung mengandung tinggi garam, gula, dan lemak jenuh yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan diabetes.

Diskusikan dengan dokter mengenai kebutuhan suplemen, seperti kalsium dan vitamin D untuk kesehatan tulang, serta suplemen lainnya sesuai kondisi kesehatan masing-masing.

2. Aktivitas Fisik Teratur

Berjalan kaki setiap hari selama 30 menit dapat meningkatkan kesehatan kardiovaskular dan memperkuat tulang. Jika memungkinkan, lakukan latihan kekuatan ringan seperti angkat beban kecil atau menggunakan resistance band untuk menjaga otot.

Lakukan latihan keseimbangan seperti yoga, tai chi, atau senam peregangan untuk mencegah jatuh, yang sering terjadi pada lansia. Sebelum memulai olahraga, lakukan pemanasan selama 5-10 menit, dan setelah selesai, lakukan pendinginan untuk mengurangi risiko cedera.

3. Pemeriksaan Kesehatan Berkala

Pemeriksaan seperti tekanan darah, kadar gula darah, dan kolesterol sebaiknya dilakukan setidaknya dua kali setahun, atau sesuai anjuran dokter.

Lansia rentan terhadap osteoporosis, jadi pemeriksaan kepadatan tulang secara berkala penting, terutama bagi wanita pasca-menopause. Masalah penglihatan dan pendengaran sering terjadi pada usia lanjut, sehingga cek rutin untuk mata dan telinga penting untuk mencegah penurunan kualitas hidup.

4. Pola Tidur yang Baik

Cobalah untuk tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari untuk menjaga ritme sirkadian tetap teratur. Jika mengalami gangguan tidur, seperti insomnia, hindari kafein dan lakukan aktivitas relaksasi sebelum tidur.

Pastikan kamar tidur nyaman, gelap, dan tenang. Suhu kamar yang sejuk juga dapat membantu tidur lebih nyenyak. Jika merasa perlu, lakukan tidur siang singkat (20-30 menit) untuk memulihkan energi tanpa mengganggu tidur malam.

5. Hidrasi yang Cukup

Lansia sering kurang merasa haus, jadi penting untuk minum air secara teratur meski tidak merasa haus. Disarankan untuk minum setidaknya 8 gelas air per hari.

Jika sulit untuk minum air putih, tambahkan jus buah segar, teh herbal, atau sup bening untuk menambah asupan cairan. Kulit kering, mulut kering, pusing, atau warna urine yang gelap bisa menjadi tanda-tanda dehidrasi.

6. Kesehatan Mental dan Sosial

Lansia yang aktif secara sosial lebih cenderung mengalami kesehatan mental yang baik. Ikuti kegiatan sosial, seperti arisan, klub buku, atau berpartisipasi dalam kegiatan komunitas.

Lakukan aktivitas yang menstimulasi otak seperti membaca, menulis, bermain puzzle, atau mempelajari keterampilan baru. Ini membantu mencegah penurunan kognitif dan menjaga fungsi otak tetap optimal.

Pastikan untuk berbicara tentang perasaan dan cari bantuan jika merasa kesepian atau depresi. Dukungan dari keluarga, teman, atau kelompok dukungan sangat penting.

7. Hindari Kebiasaan Buruk

Jika masih merokok, upayakan untuk berhenti karena merokok dapat memperburuk kondisi paru-paru dan meningkatkan risiko kanker, penyakit jantung, dan stroke. Konsumsi alkohol sebaiknya dibatasi. Jika minum, lakukan dalam jumlah sedang (1 gelas untuk wanita dan 2 gelas untuk pria per hari).

Pertahankan berat badan sehat melalui pola makan dan aktivitas fisik. Obesitas dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit kronis, termasuk diabetes dan hipertensi.

8. Pengelolaan Stres

Lakukan aktivitas yang membantu menenangkan pikiran, seperti meditasi, mendengarkan musik, atau berjalan di alam terbuka. Praktikkan pernapasan dalam sebagai cara mengurangi stres dan kecemasan, serta meningkatkan konsentrasi dan kesehatan mental.

Dengan menerapkan tips-tips ini, lansia dapat menjaga kualitas hidup yang baik, memperpanjang usia, dan meningkatkan kebahagiaan sehari-hari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Pemerintah Inggris Dukung Program Makan Bergizi Gratis Prabowo-Gibran

News
| Jum'at, 22 November 2024, 10:47 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement