Advertisement

Promo November

3 Bulan, Karya Nano Warsono Dipamerkan di Vherkudaras Spirit

Galih Eko Kurniawan
Rabu, 04 September 2024 - 06:07 WIB
Galih Eko Kurniawan
3 Bulan, Karya Nano Warsono Dipamerkan di Vherkudaras Spirit Seniman Nano Warsono dalam pameran Jogja Incognita di Vherkudara's Spirit, Selasa (3/9/2024). - Harian Jogja - Galih Eko Kurniawan

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Produsen kacamata, Vherkudara Eyewear, menghadirkan karya-karya seniman Nano Warsono untuk dipamerkan di gerai Vherkudara’s Spirit mulai Selasa (3/9/2024) sampai tiga bulan ke depan.

Nano mengangkat tajuk Jogja Incognita dalam karya-karya hitam putihnya, baik mural, patung maupun lukisan. Lewat pameran itu, Nano ingin menceritakan pengalamannya menjadi seorang seniman yang datang dari luar Jogja.

Advertisement

“Bagaimana kini saya melihat Jogja, saya tuangkan dalam karya. Saya pakai Jogja Incognita sekaligus untuk merespons pemilik Vherkudara yang ingin mengangkat tema Not from Jogja dalam pameran saya,” ujar Nano di sela-sela pembukaan pameran, Selasa.

Dia menilai identitas sangat penting bagi dirinya dalam berkarya meskipun kemudian berusaha tetap mencari napas Jogja. Itulah yang Nano hasilkan dalam goresan hitam putihnya.

Menghadirkan puluhan karya untuk dipajang, hitam putih merupakan cara Nano melihat Jogja pada waktu pertama kali datang. Dia merasa seni di kota Istimewa ini sudah sangat berkembang.

“Saya bukan siapa-siapa dan bukan apa-apa. Kemudian saya melakukan hal sederhana, salah satunya menggambar hitam putih di kertas. Namun, saya justru mendapat sesuatu yang lebih dari proses sederhana itu,” ungkapnya.

Termasuk dalam karya muralnya yang dibikin di tembok ruangan Vherkudara’s Spirit. Goresan hitam putihnya menghasilkan gambar tumpukan kayu yang menyimbolkan Jogja berawal dari hutan mentaok di Kotagede.

“Mural saya garap sekitar lima malam. Pengerjaannya lebih banyak di malam hari mengingat kalau pagi sampai siang ataupun sore, gerai ini ramai pengunjung. Jadi sulit untuk mengerjakan di siang hari,” tutur Nano.

Bisnis and Product Development Vherkudara Eyewear Antino Restu menjelaskan toko ini ingin menjadi tempat yang tidak hanya menjual produk, tetapi juga menjadi tempat yang dapat mempertemukan seniman dan masyarakat.

“Kami ingin menjadi tempat yang dapat mempertemukan seniman dan masyarakat. Memberikan kesempatan bagi seniman-seniman muda yang memiliki identitas, seperti halnya jenama Vherkudara,” katanya.

Vherkudara juga telah berkolaborasi dengan beberapa seniman dan musisi, termasuk Custom Works Zon milik Yuichi Yoshizawa, pembangun motor kustom asal Jepang, dan grup musik legendaris God Bless.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

KPK Periksa Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah

News
| Minggu, 24 November 2024, 08:37 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement