Advertisement
Kiat Menjaga Kesehatan, Jaga Kualitas Waktu Tidur

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Menjaga kualitas waktu tidur penting agar kesehatan terjaga dengan baik. Ketua Umum Terpilih PP Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) Hermawan Saputra mengemukakan bahwa sebaik-baiknya waktu untuk tidur malam adalah dari pukul 20.00 atau 21.00 sampai pukul 04.00 atau 05.00.
"Tidur yang berkualitas normalnya antara lima sampai delapan jam per hari, dan sebaik-baiknya waktu untuk istirahat itu adalah pada pukul delapan atau sembilan sampai pukul empat atau lima subuh," kata Hermawan, di Jakarta, Rabu (18/4/2024).
Advertisement
Dia menyampaikan bahwa pola dan rentang waktu tidur setiap orang bisa berbeda tergantung pada kondisi fisik dan biologisnya.
Namun, ia mengatakan mengupayakan untuk tidur antara lima sampai delapan jam per hari dari sekitar pukul 20.00 atau 21.00 sampai pukul 04.00 atau 05.00 lebih baik untuk menjaga kesehatan tubuh.
BACA JUGA: Lebaran Berlalu, Masih Ada Perusahaan di Sleman Belum Bayar THR
Hermawan mengatakan kebiasaan bangun dini hari untuk sahur selama menunaikan ibadah puasa pada bulan Ramadhan bisa membantu upaya pengaturan waktu tidur yang lebih baik, karena membuat tubuh mengaktifkan semacam alarm alami untuk bangun pada waktu-waktu tersebut.
Menurut dia, pola tidur yang baik dapat diwujudkan dengan membiasakan bangun lebih pagi, menghindari tidur terlalu malam, dan menerapkan pola makan yang sehat. Ia menekankan bahwa pola tidur yang baik dan tidur yang berkualitas penting untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh. "Membuat tubuh kita juga akan lebih segar, rileks...," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Agenda Wisata di Jogja 19-31 Juli 2025, dari Pertamax Turbo Drag Fest 2025, Gamelan Festival, KAI Bandara Night Fun Run hingga Tour De Merapi
Advertisement
Berita Populer
- Bus Sekolah Ramai Peminat, Dishub Berencana Tambah Dua Unit Layani Rute Baru
- Ditawari Jadi Staf Dapur di Thailand, Perempuan Warga Jogja Malah Dibawa ke Kamboja, Dipaksa Jadi Penipu Online
- DPKP DIY Gelar Festival Cokelat Nglanggeran Kolaborasi dengan Geopark Night Specta Vol 7.0
- Diterima di Sekolah Rakyat Puluhan Siswa di Gunungkidul Tak Lagi Dapat Beasiswa Indonesia Pintar
- Beras Oplosan Medium dan Premium Ditemukan di Pasar Tradisional di Bantul
Advertisement
Advertisement